Show simple item record

dc.contributor.advisorSYAHPUTRA, RAMADHONI
dc.contributor.advisorARDIYANTO, YUDHI
dc.contributor.authorABRAR, TAMAMMUL
dc.date.accessioned2017-06-12T01:57:21Z
dc.date.available2017-06-12T01:57:21Z
dc.date.issued2017-05-18
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/10820
dc.description.abstractKetidakseimbangan beban pada suatu sistem distribusi tenaga listrik selalu terjadi dan penyebab ketidakseimbangan tersebut adalah pada beban-beban satu fasa pada pelanggan jaringan tegangan rendah. Akibat ketidakseimbangan beban tersebut timbullah arus di netral trafo. Arus yang mengalir di netral trafo ini menyebabkan terjadinya losses (rugi-rugi), yaitu losses akibat adanya arus netral pada penghantar netral trafo dan losses akibat arus netral yang mengalir ke tanah. persentase ketidakseimbangan pada gardu distribusi MR 001 sebelumnya adalah 32% (WLBP) dan 21,63% (WBP) tetapi setelah dilakukan rencana penyeimbangan beban persentasenya menjadi 4% untuk (WLBP) dan 4% juga untuk (WBP). Setelah dianalisis, diperoleh bahwa bila terjadi ketidakseimbangan beban yang besar, maka arus netral yang muncul juga besar, dan losses akibat arus netral yang mengalir ke tanah semakin besar pulaen_US
dc.publisherFT UMYen_US
dc.subjectKetidakseimbangan Beban, Arus Netral, Losses.en_US
dc.titleANALISIS KETIDAKSEIMBANGAN BEBAN DAN RENCANA PENYEIMBANGAN BEBAN DENGAN METODE “ALL RECONNECTING” DI GARDU DISTRIBUSI PT. PLN (Persero) CABANG FLORES BAGIAN BARATen_US
dc.typeThesis SKR 0169en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record