Show simple item record

dc.contributor.advisorNURSETIAWAN
dc.contributor.advisorRESTU FAIZAH
dc.contributor.authorPRAYUDHATAMA, ANDHIKA
dc.date.accessioned2017-06-14T07:32:25Z
dc.date.available2017-06-14T07:32:25Z
dc.date.issued2017-05-27
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/11018
dc.description.abstractDaerah Istimewa Yogyakarta merupakan provinsi yang terletak di bagian tengah-selatan Pulau Jawa, berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah dan berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Dengan luas wilayah yang hanya sebesar 3185,80 km², Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan provinsi terkecil kedua yang ada di Indonesia setelah DKI Jakarta. Jumlah penduduk yang tiap tahunnya meningkat memberikan dampak kepada peningkatan kebutuhan lahan dan permintaan akan pemenuhan kebutuhan pelayanan dan prasarana kota yang dapat menurunkan kualitas lingkungan seperti degradasi lingkungan dan bencana alam, salah satunya ialah bencana banjir yang akhir-akhir ini sering melanda beberapa wilayah di Yogyakarta. Penelitian ini memahas tentang kajian tingkat bahaya dan tingkat kerentanan wilayah DAS Code terhadap bencana banjir. Metode analisis yang digunakan yaitu metode AHP serta metode skoring dan pembobotan. Terdapat empat variabel yang digunakan untuk menentukan tingkat bahaya banjir, yakni tinggi genangan, lama genangan, frekuensi genangan, dan luas genangan. Sementara itu variable yang digunakan untuk menentukan tingkat kerentanan banjir adalah aspek sosial, aspek fisik, aspek ekonomi, dan aspek lingkungan. Setiap variable tersebut memiliki total 14 parameter yang berbeda. 14 parameter tersebut ialah kepadatan penduduk, presentase jenis kelamin, presentase penduduk balita, presentase penduduk lansia, presentase penduduk disabilitas, presentase penduduk miskin, presentase pekerja di sektor rentan, kepadatan bangunan, kondisi jaringan jalan, intensitas curah hujan, penggunaan lahan, ketinggian topografi, jarak bangunan dari sungai, dan kondisi saluran drainase. Berdasarkan analisis yang telah dilaksanakan maka dapat disimpulkan bahwa tingkat bahaya bencana banjir di DAS Code masuk ke dalam kelas rendah dan tingkat kerentanan bencana banjir di DAS Code masuk ke dalam kelas rentan.en_US
dc.description.sponsorshipDaerah Istimewa Yogyakarta merupakan provinsi yang terletak di bagian tengah-selatan Pulau Jawa, berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah dan berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Dengan luas wilayah yang hanya sebesar 3185,80 km², Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan provinsi terkecil kedua yang ada di Indonesia setelah DKI Jakarta. Jumlah penduduk yang tiap tahunnya meningkat memberikan dampak kepada peningkatan kebutuhan lahan dan permintaan akan pemenuhan kebutuhan pelayanan dan prasarana kota yang dapat menurunkan kualitas lingkungan seperti degradasi lingkungan dan bencana alam, salah satunya ialah bencana banjir yang akhir-akhir ini sering melanda beberapa wilayah di Yogyakarta. Penelitian ini memahas tentang kajian tingkat bahaya dan tingkat kerentanan wilayah DAS Code terhadap bencana banjir. Metode analisis yang digunakan yaitu metode AHP serta metode skoring dan pembobotan. Terdapat empat variabel yang digunakan untuk menentukan tingkat bahaya banjir, yakni tinggi genangan, lama genangan, frekuensi genangan, dan luas genangan. Sementara itu variable yang digunakan untuk menentukan tingkat kerentanan banjir adalah aspek sosial, aspek fisik, aspek ekonomi, dan aspek lingkungan. Setiap variable tersebut memiliki total 14 parameter yang berbeda. 14 parameter tersebut ialah kepadatan penduduk, presentase jenis kelamin, presentase penduduk balita, presentase penduduk lansia, presentase penduduk disabilitas, presentase penduduk miskin, presentase pekerja di sektor rentan, kepadatan bangunan, kondisi jaringan jalan, intensitas curah hujan, penggunaan lahan, ketinggian topografi, jarak bangunan dari sungai, dan kondisi saluran drainase. Berdasarkan analisis yang telah dilaksanakan maka dapat disimpulkan bahwa tingkat bahaya bencana banjir di DAS Code masuk ke dalam kelas rendah dan tingkat kerentanan bencana banjir di DAS Code masuk ke dalam kelas rentan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectBAHAYAen_US
dc.subjectBANJIRen_US
dc.subjectKERENTANANen_US
dc.subjectMETODE AHPen_US
dc.subjectMETODE SKORING/PEMBOBOTANen_US
dc.titleKAJIAN BAHAYA DAN KERENTANAN BANJIR DI YOGYAKARTA (STUDI KASUS : DAS CODE)en_US
dc.typeThesis SKR 040en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record