| dc.contributor.advisor | IKLILUDDIN, AHMAD | |
| dc.contributor.author | ILHAM, EKKY ANDHIKA | |
| dc.date.accessioned | 2017-07-10T06:58:41Z | |
| dc.date.available | 2017-07-10T06:58:41Z | |
| dc.date.issued | 2017-02-25 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/11518 | |
| dc.description | Latar Belakang : Tekanan intraokular (TIO) adalah tekanan dalam bola mata
yang normalnya berkisar antara 12-20 mmHg. Untuk penglihatan yang optimal
memerlukan tekanan intraokular yang normal. Banyak faktor yang dapat
mempengaruhi tekanan intraokular salah satunya adalah usia dan latihan. Jogging
adalah salah satu dari olahraga aerobik yang merupakan suatu latihan. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui hubungan olahraga aerobik terhadap tekanan
intraokular pada subjek normal usia muda.
Metode : Penelitian cross-sectional dengan metode penelitian bersifat analitik
komparatif pre-post test control design. Mata yang diperiksa pada penelitian ini
hanya mata kanan. Kemudian dilakukan pemeriksaan tekanan intraokular pada
kedua kelompok sebelum kelompok olahraga aerobik melakukan jogging.
terakhir, dilakukan pemeriksaan tekanan intraokular pada kedua kelompok setelah
kelompok olahraga melakukan jogging. Data dianalisis menggunakan uji T
berpasangan dan Uji T tidak berpasangan.
Hasil : Subjek penelitian ini adalah 78 siswa Pesantren Nurul Huda yang berusia
12-15 tahun yang dibagi menjadi kelompok kontrol dan kelompok olahraga
aerobik. Hasil pemeriksaan tekanan intraokular menunjukan penurunan tekanan
intraokular pada kelompok olahraga aerobik. Namun, hasil analisis dengan
menggunakan uji T tidak berpasangan menunjukkan tidak terdapat perbedaan
secara statistik antara perubahan tekanan intraokular pada kelompok kontrol dan
kelompok olahraga aerobik (p=0,556). Dilakukan uji analisis data dengan
menggunakan uji T berpasangan didapatakan hasil bahwa tidak terdapat
perbedaan yang signifikan secara statistik antara tekanan intraokular sebelum dan
sesudah melakukan jogging (p=0,532)
Kesimpulan : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik antara
peubahan tekanan intraokular pada kelompok kontrol dengan kelompok olahraga
aerobik. Tidak terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara olahraga
aerobik terhadap tekanan intraokular (p=0,532). | en_US |
| dc.description.abstract | Background : Intraocular pressure (IOP) is the pressure within the eyeball that
normally it is between 12-20 mmHg. To get an optimal vision, IOP should be in
normal range. Many factors could affect IOP, such as age and exercise. The
purpose of this study is to determine the relationship between aerobic exercise
and intraocular pressure in young normal subject.
Methods : This study was comparative analaytic pre-post control design study
with cross sectional approach. This study only measure the IOP of subject’s right
eye. The IOP is measured before aerobic exercise group does jogging. Then, the
IOP of both groups are measured again after aerobic exercise group finish
jogging. Data is analyzed by using paired sample T test and independent sample T
test.
Results : The subject are 78 Nurul Huda Islamic Boarding School students aged
12-15 years old which are classified into 2 groups, they are control and aerobic
exercise group. The result of this study shows that there was decreasing of IOP in
aerobic group. But, the result of data analysis shows that there was no
statistically significant change of IOP between control group and aerobic exercise
group. The result of paired sample T-test shows that there was no statistically
significant change between IOP before jogging and after jogging.
Conclusion : There was no statistically significant change of IOP between control
group and aerobic exercise group. There is no statistically significant relationship
between aerobic exercise and intraocular pressure (p=0,532). | en_US |
| dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
| dc.subject | Aerobic exercise, intraocular pressure.Olahreaga aerobik, Tekanana Intraokular | en_US |
| dc.title | HUBUNGAN OLAHRAGA AEROBIK TERHADAP TEKANAN INTRAOKULAR PADA SUBJEK NORMAL USIA MUDA | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FKIK
053 | en_US |
