Masalah kesehatan anak disetiap negara berbeda karena perbedaan lingkungan yang mempengaruhinya. Secara epidemiologis penyebaran penyakit dikalangan anak sekolah masih tinggi. Permasalahan perilaku kesehatan biasanya berkaitan dengan kebersihan perorangan dan lingkungan, seperti kebiasaan cuci tangan dengan benar yang mengakibatkan keadaan bahaya hingga mengancam jiwa. Berdasarkan data Riskesdas tahun 2013 khususnya di Yogyakarta hanya sebesar 49.8% yang berperilaku benar mencuci tangan. Lebih sedikit dibandingkan dengan daerah lain di yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi cuci tangan dengan metode jembatan keledai dalam meningkatkan pengetahuan cuci tangan pada siswa sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen yaitu quasy-eksperimental dengan pretest dan posttest control group design dengan jenis penelitian analitik. Sampel penelitian sebanyak 80 responden dengan menggunakan metode total sampling teknik pengumpulan data dengan kuisioner. Hasil analisis uji diperoleh nilai p=0.001 (P<0.05) berarti adanya pengaruh edukasi cuci tangan dengan metode jembatan keledai dalam meningkatkan pengetahuan cuci tangan pada siswa sekolah dasar.