Show simple item record

dc.contributor.authorWIJAYANTI, SEPTI NUR
dc.date.accessioned2017-08-01T03:52:47Z
dc.date.available2017-08-01T03:52:47Z
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12346
dc.description.abstractPartai politik memiliki peran fundamental dalam masyarakat demokrasi. Namun, peran strategis tersebut tidak dengan sendirinya dapat berjalan baik. Keterbatasan struktural dan finansial menyebabkan partai politik gagal menjalankan fungsi perantara antara pemerintah dan yang diperintah. Salah satu pengeluaran dana yang terbesar dalam partai politik adalah biaya kampanye. Melalui kampanye partai politik dapat menjalankan peranannya dalam memberikan pendidikan politik bagi rakyat. Dan dana yang terbesar dalam kampanye adalah melalui media massa (cetak maupun elektronik) dan media sosial yang sangat menentukan keberhasilan partai politik dalam memikat rakyat untuk memberikan kepercayaan publik kepada suatu partai politik tertentu dalam pemilihan umum. Biaya kampanye menjadi tanggung jawab partai politik , yang tentu saja sangat mempengaruhi keuangan internal partai politik peserta pemilu, maka sangat perlu dicarikan alternatif sumber pendanaan partai politik di luar yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2011. Salah satu alternatifnya adalah dari pengusaha yang bergerak di media massa baik cetak maupun elektronik. Media masssa juga sebagai salah satu instrumen infra struktur politik yang bisa mengendalikan demokrasi, juga membutuhkan adanya informasi politik apalagi menjelang pemilu untuk memberikan informasi yang akurat kepada publik. Oleh karena itu sangat perlu dilakukan partisipasi publik terutama pengusaha di bidang media massa untuk mewujudkan demokratisasi keuangan partai politik, supaya mengurangi beban yang berat kepada partai politik dalam menjalankan peranannya . Adanya “simbiosis mutualisme” antara partai politik dan pengusaha yang bergerak di media massa, muncul gagasan salah satu alternatif untuk menampung kepentingan mereka melalui Corporate Political Responsibility. CPR ini bisa bermacam bentuknya, antara lain pengusaha wajib memberikan jadwal kampanye kepada semua partai politik untuk ditayangkan di media miliknya, CPR bisa berbentuk dana seperti CSR dalam bentuk uang yang bisa dikelola sendiri oleh parpol.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ANDALASen_US
dc.subjectcpren_US
dc.subjectPARTAI POLITIKen_US
dc.subjectDEMOKRATISASIen_US
dc.titleCORPORATE POLITICAL RESPONSIBILITY (CPR) SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN DEMOKRATISASI KEUANGAN PARTAI POLITIKen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • CONFERENCE
    Berisi artikel ilmiah (bukan sertifikat) yang ditulis oleh dosen pada acara konferensi baik lokal, nasional maupun internasional dengan penyelenggara dari luar UMY, baik sebagai peserta Call for Paper, presenter, narasumber maupun keynote speaker.

Show simple item record