Show simple item record

dc.contributor.advisorIMAMUDIN YULIADI
dc.contributor.authorRETNA, ZULIA NUR
dc.date.accessioned2017-08-05T07:37:55Z
dc.date.available2017-08-05T07:37:55Z
dc.date.issued2017-04-20
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12510
dc.descriptionThis study aims to determine the seed subsektor of the agriculture sektor using criteria subsektor growth, employment absorption, and increased competitiveness. The method used in this study analysis is Locatien Question (LQ) and Analysis Hierarchy Process (AHP). Data used in the form of secondary and primary data which GRDP data Banjarnegara regency and Central Java in 2011-2015 and the primary data of perception of experts from relevant agencies. Results LQ analysis showed that the Banjarnegara district has 10 leading sektors (1) Agriculture, Forestry and Fisheries (2.18), (2) Mining and Quarrying (2.88) (3) Sektor Wholesale and Retail (1.11), (4) Sektor transportation and Trade (1:29), (5) Sektor Financial Services and Insurance (1:04), (6) Sektor Company (1:14), (7) Sektor Administration (1:35), (8) Sektor Education Services (1.50), (9 ) Sektor Health and Social Work (1:56), and (10) Other Services Sektor (1:48). Based on the analysis of food crops subsektor AHP is a superior agricultural sektor and using objective criteria subsektor growth with alternative criteria, namely raw materials, science and technology, and labor quality.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menentukan subsektor unggulan dari sektor pertanian dengan menggunakan kriteria pertumbuhan subsektor, penyerapan lapangan kerja, dan peningkatan daya saing. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis Locatien Question (LQ) dan Analysis Hierarchy Process (AHP). Data yang digunakan berupa data sekunder dan primer yaitu data PDRB Kabupaten Banjarnegara dan Jawa Tengah tahun 2011-2015 dan data primer berupa persepsi ahli dari dinas terkait. Hasil analisis LQ menunjukkan bahwa Kabupaten Banjarnegara memiliki 10 sektor unggulan (1) Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (2.18), (2) Sektor Pertambangan dan Penggalian (2.88) (3) Sektor Perdagangan Besar dan Eceran (1.11), (4) Sektor Transportasi dan Perdagangan (1.29), (5) Sektor Jasa Keuangan dan Asuransi (1.04), (6) Sektor Perusahaan (1.14), (7) Sektor Administrasi Pemerintahan (1.35), (8) Sektor Jasa Pendidikan (1.50), (9) Sektor Kesehatan dan Kegiatan Sosial (1.56), dan (10) Sektor Jasa Lainnya (1.48). Berdasarkan analisis AHP subsektor tanaman pangan merupakan sektor unggulan pertanian dan menggunakan tujuan kriteria pertumbuhan subsektor dengan kriteria alternative yaitu bahan baku, IPTEK, dan mutu tenaga kerja.en_US
dc.publisherFE UMYen_US
dc.subjectSektor Unggulan, Subsektor Unggulan, Locatien Question, Analysis Hierachy Process. Commodity Sektor, Subsektor seed, Location Quotient, Analysis Hierarchy Processen_US
dc.titleSTRATEGI PENGEMBANGAN SUBSEKTOR UNGGULAN DI KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011-2015en_US
dc.typeThesis SKR F e 416en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record