dc.contributor.advisor | | |
dc.contributor.author | ARAFAH, NURUL | |
dc.date.accessioned | 2017-08-09T01:10:45Z | |
dc.date.available | 2017-08-09T01:10:45Z | |
dc.date.issued | 2016-12-27 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12621 | |
dc.description | Background : Glaucoma is an optic neuropathy that causes loss of vision eyes
gradually and eventually become blind. The main cause of glaucoma is increased eye
pressure above 20 mmHg which led to an emphasis on the optic nerve located behind
the eyeball so that the optic nerve does not get the blood stream and then the optic
nerve will die. Glaucoma is the second most common cause of blindness after
cataract. In older women (over 40 years), found the incidence of glaucoma is higher
than men of the same age. This is presumably due to a decrease in visual function due
to cessation of the menstrual cycle (menopause). Menopause is the period when
sexual cycle stops and female sex hormone-hormone disappears quickly to almost
nothing. This study is required to assess the relationship between menopause with
intraocular pressure.
Study Design: This study is a non-experimental research, and conducted using
observational analytic-numerical method with cross sectional study design. The study
was conducted on 37 women aged between 40-80 years who have menopause and
still menstruate normally by screening history. SPSS data analysis using the Mann-
Whitney test to compare the intraocular pressure in subjects and the control group.
Result: In this study, the 37 respondents aged 40-80 years the prevalence of
menopausal women as much as 54.05% and women with normal menstrual cycles as
much as 45.95%. Obtained a mean value of the right eye IOP in postmenopausal
women was 16.34 ± 2.95 mmHg and the control variable was 14.48 ± 2.74 mm Hg (P
= 0.061), so that the results obtained there is no significant difference in the two
variables. In the mean IOP left eye menopausal women was 16.38 ± 2.19 mmHg and
the control variable was 14.75 ± 2.42 mmHg (P = 0.045), so that the results obtained
there are significant differences in the two variables.
Conclusion: IOP in postmenopausal women experienced an increase in right and left
eyes. With no significant difference in the right eye and the left eye there are
significant differences. | en_US |
dc.description.abstract | Latar Belakang: Glaukoma merupakan suatu neuropati optic yang menyebabkan
hilangnya penglihatan pandangan mata secara bertahap hingga akhirnya menjadi
kebutaan. Penyebab utama glaukoma adalah meningkatnya tekanan bola mata diatas
20 mmHg yang mengakibatkan terjadinya penekanan pada saraf mata yang berada di
belakang bola mata sehingga saraf mata tidak mendapatkan aliran darah dan
kemudian saraf mata akan mati. Glaukoma merupakan penyebab kebutaan kedua
terbanyak setelah katarak. Pada wanita yang lebih tua (lebih dari 40 tahun),
didapatkan angka kejadian glaukoma lebih tinggi dibandingkan dengan pria pada usia
yang sama. Hal ini diduga akibat penurunan fungsi visual akibat berhentinya siklus
menstruasi (menopause). Menopause adalah periode ketika siklus seksual terhenti
dan hormone-hormon kelamin wanita menghilang dengan cepat sampai hampir tidak
ada. Studi ini diperlukan untuk menilai hubungan antara menopause dengan tekanan
intraokular.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental, dan dilakukan
dengan menggunakan metode observasional analitik-numerik dengan rancangan
penelitian cross sectional. Penelitian dilakukan pada 37 wanita berusia antara 40 –
80 tahun yang telah menopause dan masih mengalami menstruasi normal dengan
skrining anamnesis. Analisa data dengan SPSS menggunakan Mann-Whitney Test
untuk membandingkan tekanan intraokular pada kelompok subjek dan kontrol.
Hasil : Pada penelitian ini didapatkan 37 responden berusia 40 – 80 tahun dengan
prevalensi wanita menopause sebanyak 54,05% dan wanita dengan siklus menstruasi
normal sebanyak 45,95%. Didapatkan nilai rerata TIO mata kanan pada wanita
menopause adalah 16,34 ± 2,95 mmHg dan pada variabel kontrol adalah 14,48 ± 2,74
mmHg (P=0,061), sehingga didapatkan hasil tidak terdapat perbedaan yang signifikan
pada kedua variabel. Pada rerata TIO mata kiri wanita menopause adalah 16,38 ±
2,19 mmHg dan pada variabel kontrol adalah 14,75 ± 2,42 mmHg (P=0,045),
sehingga didapatkan hasil terdapat perbedaan yang signifikan pada kedua variabel.
Kesimpulan : TIO pada wanita menopause mengalami kenaikan pada mata kanan
dan kiri. Dengan perbedaan yang tidak signifikan pada mata kanan dan pada mata kiri
terdapat perbedaan yang signifikan. | en_US |
dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
dc.subject | Glaukoma, tekanan intraokular, menopause. Glaucoma, intraocular pressure, menopause | en_US |
dc.title | HUBUNGAN MENOPAUSE DENGAN TEKANAN INTRAOKULAR | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
479 | en_US |