dc.contributor.advisor | ANDRIANI, IKA | |
dc.contributor.author | SWARI, MAHARANI OKTENDRISYA | |
dc.date.accessioned | 2017-08-18T03:13:00Z | |
dc.date.available | 2017-08-18T03:13:00Z | |
dc.date.issued | 2017-05-31 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/13052 | |
dc.description | Gingiva merupakan jaringan ikat fibrosa, ditutupi epitel yang mengelilingi dan
melekat ke gigi dan tulang alveolar dan meluas ke pertautan muko-gingiva. Jaringan
gingiva sering terpapar bahan kimia dan terkena tekanan benda asing seperti sikat gigi
yang dapat menyebabkan timbulnya perlukaan. Obat penyembuh luka sering kali
dibutuhkan untuk mempercepat proses penyembuhan luka sehingga regenerasi jaringan
terjadi dalam waktu singkat. Obat luka oral telah dijual bebas di apotek dan toko obat,
tetapi dengan harga yang tergolong tinggi sehingga tidak terjangkau oleh masyarakat
kalangan menengah kebawah. Biji jintan hitam merupakan bahan alami yang
mengandung zat flavonoid, timokuinon, dan saponin yang terbukti efektif mempercepat
penyembuhan luka dengan mekanisme antiinflamasi. Tujuan dari penelitian ini adalah
mengetahui pengaruh pemberian gel biji jintan hitam (Nigella sativa) terhadap
penyembuhan luka gingiva.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris in vivo pada tikus
putih galur Wistar jantan dengan rancangan post test only control group design. Subjek
penelitian adalah tiga puluh enam ekor tikus galur wistar yang telah diberi perlukaan
sepanjang 0,5 mm dan sedalam perlekatan gingiva dengan tulang alveolar dengan
menggunakan scalpel pada attech gingiva. Hewan uji dikelompokkan menjadi tiga
kelompok sama banyak yaitu kelompok kontrol positif dengan aplikasi Aloclair gel,
kelompok kontrol negatif dengan aplikasi CMC-Na, dan kelompok perlakuan gel biji
jintan hitam yang seluruhnya diaplikasikan sebanyak dua kali sehari. Dekapitasi
dilakukan pada hari pertama, ketiga, kelima, dan kedelapan sebanyak tiga ekor tikus dari
setiap kelompok. Jaringan perlukaan gingiva kemudian dibuat preparat dan jumlah sel
neutrofil dihitung dengan metode diferensial counting pada 10 kali lapang pandang
dengan perbesaran 40x10.
Hasil perhitungan jumlah neutrofil diolah dengan analisis data parametrik Two
Way ANOVA dengan hasil terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol
dengan kelompok perlakuan gel biji jintan hitam. Kesimpulan dari penelitian ini adalah
pemberian gel biji jintan hitam (Nigella Sativa) 10% berpengaruh terhadap proses
penyembuhan luka gingiva ditinjau dari penurunan jumlah sel neutrofil. | en_US |
dc.description.abstract | Gingiva is a fibrous connective tissue covered by a full epithelium and attached to the
tooth and alveolar bone and extends to the muco-gingival junction. Gingival tissue is
often exposed to chemicals and the hard use of a toothbrush that can cause injury.
Wound healing remedies are often needed to speed up the regeneration wound healing
process. Oral wound drugs have been sold freely in pharmacies and drugstores, but with
prices that are high so as not reachable by the community circle down. Black cumin
seeds are natural ingredients that contain flavonoids, timokuinon, and saponins that are
proven to effectively accelerate wound healing by anti-inflammatory mechanisms. The
purpose of this study was to determine the effect of black cumin seed gel (Nigella sativa)
on the healing of gingival lesions.
This was an experimental laboratory study in vivo in male Wistar male rats with post
test only control group design design. The subjects were thirty-six wistar strains that had
been injected along 0.5 mm and as deep as the gingival attachment with the alveolar
bone by using a scalpel on the gingival attech. The test group was grouped into three
groups as much as the positive control group with Aloclair gel application, the negative
control group with CMC-Na application, and the cumin seed gel treatment group
required twice daily. Decapitation performed on the first, third, fifth , and eighth day as
many as three rats from each group. The tissue of the gingival opening is then prepared
and the number of neutrophil cells is calculated by 10 plane of view with magnification
40x10.
The results of the calculation of the number of neutrophils treated with the data
analysis parametric Two Way ANOVA with different results between the control group
and the cumin seed gel treatment group. Black cumin bracelet (Nigella Sativa) 10%
gingival wound healing process in terms of the number of neutrophil cells. | en_US |
dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
dc.subject | neutrophils, cumin, anti-inflammatory, gingiva. neutrofil, jintan hitam, antiinflamasi, gingiva | en_US |
dc.title | PENGARUH PEMBERIAN GEL BIJI JINTAN HITAM (Nigella Sativa) PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA GINGIVA (di tinjau dari jumlah sel neutrofil ) | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
267 | en_US |