Show simple item record

dc.contributor.authorPRATIWI, AMELIA
dc.contributor.authorSUWARSI, AQIDAH ASRI
dc.contributor.authorSATYA, JULIA NOERMAWATI EKA
dc.contributor.authorJULIANTI, NURA DWI
dc.date.accessioned2017-08-31T08:37:36Z
dc.date.available2017-08-31T08:37:36Z
dc.date.issued2017-07-21
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/14165
dc.description.abstractTingkat Efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Berdasarkan Faktor Geografis di Indonesia Amelia Pratiwi1, Julia Noermawati Eka S.2, Aqidah Asri Suwarsi3, Nura Dwi Julianti4 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta amelia.utomo@gmail.com1 julianoermawati@gmail.com2 ida.pppa@gmail.com3 juliantinura@gmail.com4 Studi ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui tingkat efisiensi BPRS di Indonesia dengan menggunakan metode stochastic frontier approach (SFA) dan konsep keuntungan alternatif. BPRS yang menjadi sampel ada 61 bank yang semuanya beroperasi di Pulau Jawa. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dan fokus pada BPRS yang ada di Pulau Jawa, mengingat jumlah BPRS di pulau ini jauh lebih banyak dibandingkan dengan yang ada di pulau lain di Indonesia. BPRS sampel dibagi menjadi empat kelompok wilayah, yang didasarkan pada faktor geografis dengan indikator luas wilayah, banyaknya kabupaten dan kota di setiap kelompok daerah. Hal ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh daerah operasional secara geografis terhadap tingkat efisiensi kinerja BPRS. Ke empat kelompok tersebut yaitu Daerah A meliputi BPRS di Propinsi Banten dan DKI Jakarta, Daerah B terdiri dari BPRS di Propinsi Jawa Barat, Daerah C merupakan BPRS yang beroperasi di Propinsi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, serta Daerah D adalah BPRS yang ada di Propinsi Jawa Timur. Dalam penelitian ini, tingkat efisiensi BPRS sebagai variabel dependen diukur menggunakan variabel input yaitu dana pihak ketiga dan biaya operasional lain, serta variabel output berupa total pembiayaan, aktiva lancar dan pendapatan operasional lainnya. Sementara itu variabel independen yang dianalisis pengaruhnya terhadap tingkat efisiensi adalah CAR, FDR dan NPF. Data diolah menggunakan metode SFA dan analisis linier regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan pendekatan SFA dan konsep keuntungan alternatif, secara umum tingkat efisiensi BPRS di Indonesia masih rendah. Hal ini terlihat dari hasil yang didapat bahwa 31 dari 61 BPRS yang dijadikan sampel memiliki nilai efisiensi lebih kecil dari 0.501. Efisiensi yang dilihat dari nilai keuntungan yang dihasilkan BPRS dipengaruhi secara signifikan oleh variabel harga tenaga kerja, piutang jual beli, dan pembiayaan bagi hasil, dengan harga tenaga kerja sebagai variabel yang paling besar pengaruhnya. Variabel harga dana memiliki pengaruh terhadap efisiensi BPRS namun tidak signifikan dan bersifat negative atau menurunkan keuntungan. Perbedaan daerah operasional secara geografis yang diukur menggunakan indikator luas wilayah mempengaruhi secara signifikan dan positif nilai rata-rata efisiensi yang dihasilkan. BPRS di daerah yang luas wilayahnya secara geografis lebih besar memiliki nilai efisiensi rata-rata yang lebih besar dibanding BPRS di daerah yang luas wilayahnya lebih kecil. Kata kunci : efisiensi, bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS), stochastic frontier approach (SFA), konsep keuntungan alternatifen_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseriesLetter of Acceptance;0223
dc.subjectefisiensi, bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS), stochastic frontier approach (SFA), konsep keuntungan alternatifen_US
dc.titleTINGKAT EFISIENSI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH (BPRS) BERDASARKAN FAKTOR GEOGRAFIS DI INDONESIAen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • CONFERENCE
    Berisi artikel ilmiah (bukan sertifikat) yang ditulis oleh dosen pada acara konferensi baik lokal, nasional maupun internasional dengan penyelenggara dari luar UMY, baik sebagai peserta Call for Paper, presenter, narasumber maupun keynote speaker.

Show simple item record