Periodontitis adalah peradangan yang mengenai jaringan pendukung gigi, Bakteri Porphyromonas gingivalis menjadi salah satu etiologi dalam perkembangan kejadian inflamasi penyakit periodontal. Pengobatan menggunakan senyawa tumbuhan merupakan salah satu adalah Daun sirih merah (Piper crocatum) mengandung flavonoid, alkaloid, polifenolat, tanin dan minyak atrisi. Senyawa ini diketahui memiliki sifat antibakteri. Tujuan : Penelitian ini untuk mengetahui daya antibakteri ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) terhadap pertumbuhan bakteri Porphyromonas Gingivalis secara in vitro. Metode : Jenis penelitin yang dilakukan adalah eksperimental laboratorium secara in vitro. Metode yang digunakan adalah dilusi cair pada media Brain Heart Infusion (BHI) dan dilusi padat pada media TSA. Ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) diencerkan berseri kadalam beberapa konsentrasi : 100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25%, 3,13%, 1,56% and 0,78%. Hasil : Kadar Hambat Minimal pada konsentrasi 50% dan Kadar Bunuh Minimal pada konsentrasi 50%. Kesimpulan: Ekstrak daun sirih merah (Piper crocatum) efektif menghambat dan membunuh terhadap bakteri Porphyromonas Gingivalis.