Show simple item record

dc.contributor.advisorHAPSARI, TWEDIANA BUDI
dc.contributor.authorHIKMATULLOH, HIKMATULLOH
dc.date.accessioned2018-01-18T01:43:54Z
dc.date.available2018-01-18T01:43:54Z
dc.date.issued2017-12-20
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/16929
dc.descriptionDakwah merupakan konsepsi dasar untuk menyebarkan dan menggali nilai-nilai dalam agama Islam, berbagai macam metode dan media untuk menjalankannya. Salah satunya adalah dengan menggunakan media tulisan (dakwah bil qolam). Kumpulan cerpen termasuk salah satu jenis tulisan sastra yang sarat akan nilai, dan untuk memahami nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, makan jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan analisis semiotika model Ferdinand De Saussure. Sebuah pendekatan untuk memahami makna di balik tanda, baik gerak, gambar, maupun teks yang tertuang dalam sebuah tulisan itu sendiri. dalam teori tanda, Ferdinand De Saussure terkenal dengan gagasannya mengenai teori strukturalis, yaitu sebuah kajian yang menelaah bagaimana struktur kebahasaan yang dibangun. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah prinsip petanda (siginified)-penanda (signifier), kebebasan (arbiter)-tidak bebas/simbolik (ikonik), dan makna linear (sintagmatik)-makna perbandingan (paradigmatik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya nilai-nilai dakwah yang tersaji dengan ragam struktur bahasa yang dibangun dalam kumpulan cerpen tersebut, di antaranya adalah nilai akidah, nilai syariah, nilai ibadah, nilai muamalah dan nilai akhlaken_US
dc.description.abstractDa’wah is a basic conception to spread and explore the values of Islam, and there are various methods and media to do it. One of them is using writings (dakwah bil qolam). A collection of short stories belongs to one type of literary writing that is research using semiotic analysis approach of Ferdinand De Saussure-an approach used to understand the meaning behind the sign including the motion, the image and the text presented in the writing itself. In the theory of sign, Ferdinand De Saussure is known for his ideas on structuralism theory- a study that examines how the language structure is formed. The method used in this research was signified principle-signifier principle, random principle-iconic principle, and linear meaning (syntagmatic principle)-paradigmatic principle. The findings of the result indicate that da’wah values are presented with a variety of language structures formed in the collection of short stories namely aqidah value, sharia value, worship value, muamalah value, and moral value.en_US
dc.publisherFAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectDa’wah values, Short Stories, Semiotic Analysis. Nilai-nilai Dakwah, Kumpulan Cerpen, Analisis Semiotikaen_US
dc.titleNILAI-NILAI DAKWAH DALAM KUMPULAN CERPEN “MATA YANG ENAK DIPANDANG” KARYA AHMAD TOHARIen_US
dc.title.alternativeAnalisis Semiotika Ferdinand De Saussureen_US
dc.typeThesis SKR FAI 558en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record