Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode diet “SGR” pada lemak perut dan lemak tubuh responden di Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu, yaitu penelitian eksperimen tanpa kelompok kontrol. Perlakuan yang diberikan adalah diet gaya rosul (SGR).Sampel dari penelitian ini adalah para para penderita obesitas di Yogyakarta sebanyak 32 responden. Pengambilan data menggunakan observasi dengan teknik tes dan pengukuran.Instrument yang digunakan adalah IMT, dengan mengukur tinggi badan dan berat badan, serta melakukan pengukuran lemak perut dan lemak tubuh dengan mengukur tebal lemak.Teknik analisis datayang digunakan mean (rerata) dan persentase, serta uji Z dan uji t untuk menguji perbedaan antara pre test dan post test melalui uji prasyarat normalitas. Hasil penelitiandiperoleh bahwa ada pengaruh yang signifikan metode diet sehat gaya rosul “SGR” terhadap perubahan lemak perut dan lemak tubuh pada penderita obesitas di Yogyakarta. Nilai mean saat pre test sebesar 5,47 sedangkan nilai mean saat post test sebesar 4,53. Terdapat penurunan sebesar 0,94 atau sebesar 17,18% dari saat pre test. Nilai mean lemak tubuh 33,67 dan mean post test sebesar 30,22. Terdapat penurunan pada lemak tubuh sebesar 3,45 atau sebesar 10,24% dari saat pre test. Nilai mean pre test berat badan 66,01 dan pada saat post test sebesar 62,80. Terdapat penurunan berat badan dari saat pre test dan setelah post test, yaitu sebesar 3,21 atau sebesar 4,9% dari saat pre test. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada ada pengaruh yang signifikan metode diet sehat gaya rosul “SGR” terhadap perubahan lemak perut dan lemak tubuh pada penderita obesitas di Yogyakarta.