Show simple item record

dc.contributor.advisorSUCIATI, SUCIATI
dc.contributor.authorPURQON, AULIA
dc.date.accessioned2018-03-24T07:07:16Z
dc.date.available2018-03-24T07:07:16Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18218
dc.descriptionTelevisi tumbuh pesat dari masa kemasa, akibatnya tingkat persaingan antar stasiun televisi semakin tajam, indikasinya adalah semakin banyak munculnya stasiun televisi lokal di daerah-daerah maka semakin beragam positioning yang di lakukan oleh masing-masing stasiun televisi. Sebagai salah satu televisi lokal di Jogja, Jogja TV melakukan strategi positioning untuk mempromosikan, mengenalkan dan menanam imagenya kepada masyarakat Jogja dan sekitarnya. Karangka teori yang digunakan adalah segmentasi, targeting, positioning dan formating. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah deskriftif kualitatif. Lokasi penelitian mengambil tempat di kantor JogjaTV Jl. Wonosari Km. 9 Sendang Tirto Brebah, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis dokumen dan wawancara terhadap sumber yang relevan dengan permasalahan yang diteliti. Segmentasi yang dilakukan Jogja TV adalah ke seluruh lapisan masyarakat. Targeting yang ingin di capai adalah ke seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan hiburan dan informasi lokal. Positioning Jogja TV adalah menggunakan logo dan slogan “Tradisi Tiada Henti” dengan mengandalkan kearifan lokal, tradisi serta budaya adiluhung yang kuat. Formating stasiun adalah stasiun lokal yang berformat budaya dengan menyajikan program-program kebudayaan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa positioning yang dilakukan Jogja TV menggunakan event-event marketing yang berbentuk kegiatan budaya, menggunakan strategi kreatif door to door dengan pak blangkon dan melakukan kegiatan-kegiatan off air yang bekerja sama dengan masyarakat, mahasiswa dan instansi pemerintahan.en_US
dc.description.abstractTelevisi tumbuh pesat dari masa kemasa, akibatnya tingkat persaingan antar stasiun televisi semakin tajam, indikasinya adalah semakin banyak munculnya stasiun televisi lokal di daerah-daerah maka semakin beragam positioning yang di lakukan oleh masing-masing stasiun televisi. Sebagai salah satu televisi lokal di Jogja, Jogja TV melakukan strategi positioning untuk mempromosikan, mengenalkan dan menanam imagenya kepada masyarakat Jogja dan sekitarnya. Karangka teori yang digunakan adalah segmentasi, targeting, positioning dan formating. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah deskriftif kualitatif. Lokasi penelitian mengambil tempat di kantor JogjaTV Jl. Wonosari Km. 9 Sendang Tirto Brebah, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis dokumen dan wawancara terhadap sumber yang relevan dengan permasalahan yang diteliti. Segmentasi yang dilakukan Jogja TV adalah ke seluruh lapisan masyarakat. Targeting yang ingin di capai adalah ke seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan hiburan dan informasi lokal. Positioning Jogja TV adalah menggunakan logo dan slogan “Tradisi Tiada Henti” dengan mengandalkan kearifan lokal, tradisi serta budaya adiluhung yang kuat. Formating stasiun adalah stasiun lokal yang berformat budaya dengan menyajikan program-program kebudayaan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa positioning yang dilakukan Jogja TV menggunakan event-event marketing yang berbentuk kegiatan budaya, menggunakan strategi kreatif door to door dengan pak blangkon dan melakukan kegiatan-kegiatan off air yang bekerja sama dengan masyarakat, mahasiswa dan instansi pemerintahan.en_US
dc.publisherFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectPositioning, Budaya, Eksistensien_US
dc.titleSTRATEGI POSITIONING DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI JOGJA TV SEBAGAI TV BUDAYA TAHUN 2012-2014en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record