Perawatan ortodontik adalah suatu usaha untuk memperbaiki kelainan dentofasial, hubungan antar gigi, maupun hubungan antar gigi dengan tulang wajah. Perawatan ini mengarahkan pertumbuhan dan perkembangan kompleks kraniofasial ke arah yang kembali normal. Alat ortodontik lepasan adalah alat ortodontik yang dapat dipasang dan dilepas dengan mudah oleh pasien sendiri. Alat tersebut terdiri dari dua macam yaitu alat aktif dan alat pasif. Alat aktif dilengkapi dengan komponen aktif untuk menggerakkan gigi. Alat pasif didesain untuk mempertahankan gigi pada posisinya. Keputusan seseorang untuk melakukan perawatan ortodontik dilandasi oleh adanya keyakinan pasien terhadap keberhasilan perawatan ortodontik yang dilakukannya. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bersifat deskriptif dengan rancangan cross sectional. Pengamatan subjek dengan cara observasi dengan menggunakan kuesioner. Sampel sebanyak 43 orang diambil menggunakan Purposive Sampling. Subjek dipilih berdasarkan kriteria tertentu, kemudian dilanjutkan pengisian Informed Concent dan pengisian kuesioner. Hasil penelitian dengan statistik deskriptif (Crosstab) menunjukkan bahwa sebagian besar responden berjumlah 31 orang (72.1%) di RSGMP UMY mempunyai tingkat keyakinan yang tinggi terhadap keberhasilan perawatan dengan alat ortodontik lepasan.