dc.contributor.advisor | | |
dc.contributor.author | RUPAMIZA, CITRA AYUMA | |
dc.date.accessioned | 2018-04-10T07:34:35Z | |
dc.date.available | 2018-04-10T07:34:35Z | |
dc.date.issued | 2017-06-05 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18395 | |
dc.description | Latar Belakang: Diabetes merupakan penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi
insulin, kerja insulin, atau keduanya. Peningkatan kadar glukosa darah akan meningkatkan reactive oxygen species (ROS) sehingga
meningkatkan ekspresi tumor necrosis factor- (TNF-) dan mengakibatkan resistensi insulin. Kayu manis merupakan tanaman yang
memiliki komponen bioaktif golongan polifenol yang memiliki aktifitas seperti insulin (insulin mimietic). Metode : Penelitian ini bersifat
eksperimental laboraturium dan menggunakan tikus putih jantan yang sehat strain Sprague dawley dengan berat badan > 150 gram, usia 2
bulan sebanyak 25 ekor yang terbagi kedalam 5 kelompok. Dilakukan induksi streptozotocin+nicotinamide pada kelompok kontrol positif
dan kelompok intervensi dan kadar gula darah diukur pada saat sebelum dan setelah induksi. Diberikan terapi sesuai kelompok selama 14 hari
dan kadar TNF- diukur menggunakan ELISA sebanyak tiga kali. Perbedaan kadar TNF- dari semua kelompok dianalisa menggunakan uji
parametrik One-Way ANOVA pada data yang berdistribusi normal. Hasil : Tidak terdapat perbedaan kadar TNF- yang bermakna saat sebelum
terapi (p value = 0,107) dan setelah terapi hari ke 7 (p value = 0,907) pada semua kelompok dan terdapat perbedaan kadar TNF- yang
bermakna pada saat setelah terapi hari ke 14 (p value = 0,02). Pemberian infusa kayu manis dosis 300 mg/kgBB pada tikus diabetes terdapat
perbedaan yang signifikan terhadap perubahan kadar TNF- pada sebelum dan sesudah terapi (p value <0,05) sedangkan pada dosis 150
mg/kgBB tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada sebelum dan sesudah terapi (p value >0,05). Kesimpulan : Pemberian infusa kayu
manis dengan dosis 300 mg/kgBB/hari dan 150 mg/kgBB/hari selama 14 hari tidak dapat menurunkan kadar TNF- pada tikus diabetes. | en_US |
dc.description.abstract | Background: Diabetes is a metabolic disease characterized by increased blood glucose levels, so it could increase the reactive
oxygen species (ROS), thus enhancing the expression of tumor necrosis factor- (TNF-) and resulting in insulin resistance. Cinnamon is a
plant that has a bioactive component of the class of polyphenols that have activity like insulin (insulin mimic). Method: This study was
experimental laboratory with the test subject were healthy white male rat strain Sprague dawley with weight > 150 gram, age 2 months and
25 rats divided into 5 groups. Streptozotocin+nicotinamide induction was performed in the positive control group and the intervention group.
Blood sugar levels were measured at both before and after induction. Given 14 days group therapy and TNF- levels were measured three
times using ELISA. Differences in levels of TNF- from all groups were analyzed by One-Way ANOVA parametric test on normally
distributed data. Results: There was no significantly differences in TNF- levels before treatment (p value = 0.107) and after day 7th therapy
(p value = 0.907) of all groups. There was significantly differences in TNF- levels at the time after day 14th therapy (p value = 0.02). Giving
cinnamon infusa dose 300 mg/kgBB in diabetic rats showed significant differences of TNF- level between before and after therapy (p value
<0,05), whereas at dose 150 mg/kgBB showed no significant differences at before and after therapy (p value> 0.05). Conclusion: Cinnamon
infusa at doses of 300 mg/kgBB/day and 150 mg/kgBB/day for 14 days can not decrease TNF- levels in diabetic rats. | en_US |
dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
dc.subject | cinnamon infusa, TNF- , diabetes mellitus. infusa kayu manis, TNF- , diabetes mellitus | en_US |
dc.title | POTENSI INSULIN MIMIK INFUSA KAYU MANIS (Cinnamomum burmaniii) TERHADAP PENGHAMBATAN KADAR TNF- PADA TIKUS DIABETES STRAIN Sprague dawley | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
461 | en_US |