Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorDWIYOGA, ARYA
dc.date.accessioned2018-05-28T02:42:51Z
dc.date.available2018-05-28T02:42:51Z
dc.date.issued2018-04-28
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/19105
dc.descriptionPasca berlakunya Undang - Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa menjadikan kedudukan desa sebagai daerah otonom pada tingkatan paling dasar. Desa Menjadi ujung tombak sebagai organisasi pemerinntahan yang berhadapan langsung dengan masyarakat, dengan demikian pelayanan yang optimal merupakan kunci utama sebagai tolak ukur keberhasilan organisasi pemerintahan desa. Kaitannya dalam pemberian pelayanan yang optimal maka dibutuhkan perangkat desa yang mempunyai kapasitas. Dalam rangka untuk mewujudkan pelayanan publik yang baik dan berkualitas maka seperti yang telah dilakukan di Desa Tanjungharjo, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo yaitu melakukan proses rekrutmen dan seleksi terbuka bagi perangkat desa pada tahun 2016. Proses rekrutmen terbuka perangkat desa yang dilakukan Desa Tanjungharjo memiliki tujuan supaya perangkat desa yang dihasilkan dari seleksi terbuka memiliki kapasitas serta berkualitas dalam menjalankan tugasnya sebagai pelayan publik bagi masyarakat. Kendati demikian pasca pelaksanaan rekrutmen terbuka, dalam pemberian pelayanan masih mendapatkan keluhan masyarakat terkait pelayananan yang kurang optimal. hal ini mendorong peneliti untuk mengetahui Bagaimana upaya perangkat desa dalam meningkatkan kualitas pelayanan pasca rekrutmen terbuka tahun 2016 di Desa Tanjungharjo, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta ? Penulisan skirpsi ini menggunakan metode kualitatif. Penggunaan metode kualitatif ini bertujuan agar penulis bisa mendapatkan data secara langsung melalui cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa serta penggalian melalui cara diaologis dengan maksud agar penulis mengetahui situasi ilmiah di lapangan. Proses pemberian pelayanan di Desa Tanjungharjo telah mengalami peningkatan. Guna mencapai pelayanan yang optimal, pemerintah Desa Tanjungharjo telah melaksanakan pelayanan umum satu pintu, telah mengadopsi teknologi sebagai sarana penunjang pelayanan. Kendati demikian, ada pbeberapa hal yang masih menjadi catatan penting yaitu masih kurangnya koordinasi dalam pemberian pelayanan, perangkat Desa Tanjungharjo belum sepenuhnya memahami tupoksinya, sarana penunjang peningkatan pelayanan belum tersedia misalnya kotak pemberian kritik dan saran terhadap jalannya pelayanan.Sehingga, perlu adanya perbaikan kinerja pelayanan melalui pelatihan serta peningkatan sarana dan pra-sarana pelayanan.en_US
dc.publisherFISIP UMYen_US
dc.subjectDesa – Rekrutmen – Perangkat Desa – Pelayanan Publiken_US
dc.titleUPAYA PERANGKAT DESA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN PASCA REKRUTMEN TERBUKA TAHUN 2016 DI DESA TANJUNGHARJO, KECAMATAN NANGGULAN, KABUPATEN KULON PROGO, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAen_US
dc.typeThesis SKR FISIP 125en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record