dc.contributor.author | AGUSTININGSIH, WAHYU SARI | |
dc.date.accessioned | 2018-06-06T06:38:22Z | |
dc.date.available | 2018-06-06T06:38:22Z | |
dc.date.issued | 2018-04-27 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/19634 | |
dc.description | Kebutuhan energi listrik semakin meningkat sehingga bahan bakar fosil
yang digunakan untuk membangkitkan energi listrik juga semakin meningkat. Hal
tersebut akan mengakibatkan bahan bakar fosil cepat habis karena tidak dapat
diperbaharui. Solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut adalah dengan
menggunakan sumber energi terbarukan. Sumber energi terbarukan belum
digunakan secara maksimal sehingga diperlukan inovasi. Inovasi dapat dilakukan
dengan mengubah energi potensial menjadi energi listrik. Salah satunya
menggunakan elemen piezoelektrik yang diterapkan pada tangga. Elemen
piezoelektrik diterapkan pada tangga dapat menghasilkan energi listrik apabila
diberi tekanan. Sebelum membuat prototipe tangga penghasil listrik tersebut, maka
perlu mengetahui karakteristik dan rancangan prototipe dengan dilakukan beberapa
pengujian, yaitu pengujian elemen piezoelektrik dengan alas lantai, kayu, busa ati
dan bantalan busa ati serta pengujian rangkaian seri paralel. Selain itu, elemen
piezoelektrik yang terbuat dari bahan keramik sangat rapuh apabila terkena tekanan
sehingga perlu diberi lapisan busa putih dengan tebal 0,5 cm dan busa ati 0,3 cm
pada bagian atasnya. Rancangan prototipe yang dihasilkan yaitu, dalam sebuah
tangga penghasil listrik terdapat 4 buah panel. Setiap panel memiliki ukuran 70 cm
x 25 cm x 5 cm sehingga terdapat 40 elemen piezoelektrik. Desain yang digunakan
adalah paralel. Setiap elemen piezoelektrik terdapat alas bantalan lunak
dibawahnya serta lapisan busa butih dan busa ati diatasnya. Daya yang dihasilkan
akan semakin tinggi apabila berat badan seseorang yang menaiki tangga semakin
besar dan jarak antar anak tangga semakin tinggi. Prototipe tangga dapat
menghasilkan daya sebesar 9,4 mW jika diinjak seseorang dengan berat badan 44,1
kg. | en_US |
dc.description.abstract | Demand of electricity is significantly growing. Therefore, the consumption
of fossil fuels has been increasing to evoke the electrical energy. This will lead to
the fossil fuels scarcity. The solution of this problem is solved by using renewable
energy source. Currently, It is not used optimally and needs more innovation. To
optimize the renewable energy, it can be done by changing potential energy into
electrical energy. One of the technology is using piezoelectric elements which
commonly applied to stairway. Piezoelectric elements can produce electrical
energy when there is a footstep pressure on the stairway. Before making prototype,
we need to know the characteristics and design prototypes by conducting two tests,
such as material selection on the piezoelectric layer and the series/paralel circuit
design. In addition, a piezoelectric element is made by ceramic material. This
material is fragile when exposed to the pressure. Thus, it needs a polyfoam with the
thickness of 0,5 cm and eva sponge 0,3 cm placed on the top of the element. The
prototype is a stairway that produced the electricity. The stair has 4 panels, each
panel has 40 piezoelectric elements with the size of 70 cm x 25 cm x 5 cm for each
panel. The elements are arranged in parallel. Each element is equipeed with a soft
bearing below the piezoelectric. Furthermore, a polyfoam and an eva sponge are
palced on top of the element. The power generated will be higher if the weight of a
person who climbed the ladder is greater and the distance between the stairs is
higher. The prototype ladder can generate power of 9,4 mW if stepped on by
someone with the weight of 44,1 kg. | en_US |
dc.publisher | FT UMY | en_US |
dc.subject | Renewable Energy, Piezoelectric Element, Potential Energy. Energi terbarukan, Elemen Piezoelektrik, Energi Potensial | en_US |
dc.title | PERANCANGAN DAN PEMBUATAN TANGGA PENGHASIL LISTRIK BERBASIS PIEZOELEKTRIK | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
F T
107 | en_US |