| dc.contributor.author | ROMLI, ARIF | |
| dc.date.accessioned | 2018-07-02T03:24:04Z | |
| dc.date.available | 2018-07-02T03:24:04Z | |
| dc.date.issued | 2018-05-15 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/19888 | |
| dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian molase pada media alternatif limbah kapas terhadap pertumbuhan dan produktivitas jamur tiram putih serta menentukan konsentrasi molase terbaik pada media limbah kapas terhadap pertumbuhan jamur tiram putih. Penelitian ini menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan menggunakan rancangan percobaan faktor tunggal yang terdiri atas perlakuan media Serbuk gergaji kayu 0,975 kg + bekatul 0,32 kg, media limbah kapas 1,3 kg, media limbah kapas 0,975 kg + bekatul 0,32 kg + molase 16,5 ml, media limbah kapas 0,975 kg + bekatul 0,32 kg + molase 33 ml, dan limbah kapas 0,975 kg + bekatul 0,32 kg + molase 50 ml. parameter yang diamati pada penelitian ini adalah waktu pertumbuhan miselium 100%, perkembangan miselium, bobot baglog, kontaminasi, waktu panen pertama, jumlah badan buah, berat segar jamur, jumlah panen, dan total hasil jamur tiram. Hasil penelitian menunjukan perlakuan limbah kapas 0,975 kg + bekatul 0,32 kg + molase 50 ml memberikan hasil terbaik pada total hasil jamur tiram sebesar 459,93 gram, jumlah panen 6,13 kali, dan jumlah badan buah yaitu 47,08 buah. | en_US |
| dc.description.abstract | This study has porpouse to determine the effectiveness of molasses in the alternative media of cotton waste on the growth and productivity of white oyster mushrooms and determine the best concentration of molasses on the media of cotton waste against the growth of white oyster mushroom. This research uses RAL (Completely Random Design) with single factor experiment design consisting of 0,975 kg sawdust media treatment + 0,32 kg of brand, 1,3 kg cotton waste medium, 0,975 kg cotton waste medium + 0,32 kg of bran + 16.5 ml of molasses, 0,975 kg cotton waste media + 0,32 kg of bran + 33 ml of molasses, and 0,975 kg cotton waste media + 0,32 kg of bran + 50 ml of molasses. The parameters observed in this study were 100% mycelium growth time, mycelium development, baglog weight, contamination, first harvest time, number of fruit body, fresh weight of mushroom, harvest frequency, and total oyster mushroom yield. The results showed 0,975 kg cotton waste media + 0,32 of kg bran + 50 ml of molasses gave the best results on the total oyster mushroom yield of 459.93 gram, harvest frequency 6.13 times, and the number of fruit body that is 47.08. | en_US |
| dc.publisher | FP UMY | en_US |
| dc.subject | Cotton wastes, molasses, oyster mushrooms. Limbah kapas, molase, jamur tiram | en_US |
| dc.title | PENGGUNAAN LIMBAH KAPAS DENGAN TAMBAHAN NUTRISI MOLASE SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN MEDIA TANAM JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
F P
086 | en_US |
