Show simple item record

dc.contributor.authorHARMIYANTI, IVENA
dc.date.accessioned2018-08-11T04:14:54Z
dc.date.available2018-08-11T04:14:54Z
dc.date.issued2018-05-08
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/20482
dc.descriptionCURAHAN WAKTU KERJA WANITA PENGRAJIN EMPING MELINJO DI DESA GONDANGLEGI, KECAMATAN AMBAL, KABUPATEN KEBUMEN. 2018. IVENA HARMIYANTI. (skripsi dibimbing oleh LESTARI RAHAYU & FRANCY RISVANSUNA F). Emping melinjo salah satu produk agroindustri yang banyak diminati oleh ibu rumah tangga dan menjadi pilihan kerja di pedesaan, dengan adanya agroindustri emping melinjo maka secara langsung membuka peluang kerja bagi ibu rumah tangga dan dapat menambah pendapatan keluarga dengan mengisi waktu luangnya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui curahan waktu kerja wanita pengrajin emping melinjo dan mengetahui kontribusi pendapatan pengrajin emping melinjo terhadap pendapatan keluarga di Dusun Pendul, Desa Gondanglegi, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen. Responden dipilih sebanyak 52 pengrajin emping melinjo dengan menggunakan metode simple random sampling dan penelitian analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan curahan waktu kerja wanita untuk kegiatan ekonomi meliputi on farm (usahatani padi), off farm (pengrajin emping melinjo), dan non farm dengan total 690,08 jam/musim dan kegiatan non ekonomi meliputi kegiatan rumah tangga, kegiatan sosial masyarakat dan kegiatan pribadi dengan total 980,16 jam/musim. Kontribusi pendapatan off farm (pengrajin emping melinjo) 38,07%.en_US
dc.description.abstractEmping melinjo was one of the agroindustry products that was in great demand by the housewives, and it became one of the working choices in rural areas with the existence of emping melinjo agroindustry, it directly opened the job opportunities for the housewives. Besides, it also increased the family incomes since the women could spend their free time to work as the emping melinjo craftsmen. This research aimed and to know the working time of emping melinjo craftsmen that was dominated by the women and contribution income as the emping melinjo craftsmen for their family income in Dusun Pendul Village Gondanglegi Ambal District, Kebumen. The respondent with 52 emping melinjo craftsmen used simple random sampling method and used descriptive analysis. The result of the research showed that their working time for the economy covers on farm (usatani padi), off farm (craftsmen emping melinjo), and non farm with a total 690,08 hour /seaso. That their working time for the non economy cover kegiatan rumah tangga, sosial masyarakat and kegiatan pribadi a total 980,16 hour/seaso while the contribution of the female earnings of the emping melinjo to the total income of the family was 38.07%.en_US
dc.publisherFP UMYen_US
dc.subjectEmping melinjo, working time of woman, contribution. emping melinjo, curahan waktu kerja wanita, kontribusi.en_US
dc.titleCURAHAN WAKTU KERJA WANITA PENGRAJIN EMPING MELINJO DI DESA GONDANGLEGI KECAMATAN AMBAL KABUPATEN KEBUMENen_US
dc.typeThesis SKR F P 044en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record