| dc.contributor.author | SEPTIANTI, AYU ANGGITA | |
| dc.date.accessioned | 2018-08-21T07:55:36Z | |
| dc.date.available | 2018-08-21T07:55:36Z | |
| dc.date.issued | 2018-05-21 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/20709 | |
| dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan etika bisnis di
BTM Surya Umbulharjo. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah
penererapan etika bisnis Islam di BTM tersebut telah sesuai dengan etika bisnis
Muhammadiyah sehingga nantinya hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi tolak
ukur dalam menjalankan bisnis dengan lebih baik lagi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dengan
wawancara, observasi dan dokumentasi dalam pengambilan data. Wawancara
dilakukan kepada 6 karyawan BTM Surya Umbulharjo dan 1 anggota BTM Surya
Umbulharjo. Dalam penentuan responden digunakan teknik purposive sampling
dimana penulis telah menentukan kriteria-kriteria sebelumnya. Dalam melakukan
analisis data digunakan teknik reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan.
Penulis menggunakan 9 asas bisnis Islam (tauhid, amanah, shidq, adalah, ibahah,
ta’awun, maslahah, taradli, dan akhlaq karimah) dan 11 nilai instrumental (tidak
boleh ada gharar, jahalah, maisir, riba, dzalim, dharar, menipu dan curang, berakibat
ta’assuf, monopoli dan konglomerasi, objek bukan barang haram, tidak menelantarkan
dan memubadzirkan harta) dalam melakukan penilaian penelitiannya di mana ke dua
hal tersebut merupakan etika bisnis Muhammadiyah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa BTM Surya Umbulharjo telah menerapkan
etika bisnis sesuai dengan etika bisnis Islam Muhammadiyah. Anggota pun merasakan
adanya perkembangan dalam usahanya setelah menjadi anggota BTM Surya
Umbulharjo sehingga dengan adanya BTM Surya Umbulharjo memberikan dampak
baik kepada lingkungannya terutama anggota. Namun masih ada ketidaksesuaian
dalam penerapan etika bisnis Islam Muhammadiyah di BTM Surya Umbulharjo seperti
masih adanya riba dan ketidak adilan. Karyawan pun masih belum mengetahui dan
belum memahami etika bisnis Islam Muhammadiyah itu sendiri. Sehingga perlu
adanya kesadaran semua pihak untuk menerapkan etika bisnis yang memang benarbenar
sesuai dengan etika bisnis Islam Muhammadiyah. | en_US |
| dc.description.abstract | This research is purposed to reveal the implementation of business ethic at BTM Surya
Umbulharjo. Moreover, this research is also purposed to examine whether the implementation of
the business ethic at the institution has been in accordance with the Muhammadiyah business ethic.
Therefore, the result of this research can be a benchmark to run the business even better.
The method used in this research was qualitative through interview, observation, and
documentation in the data collection. The interviews were conducted to six employees of BTM
Surya Umbulharjo and 1 member of BTM Surya Umbulharjo. The sampling selection used
purposive sampling where the researcher has set certain criteria. In the data analysis, the
researcher used data reduction technique, data display, and conclusion drawing. This
research employed the nine Islamic principles in business (tauhid, amanah, shidq, adalah,
ibahah, ta’awun, maslahah, taradli, dan akhlaq karimah) and the 11 instrumental
value (no gharar, jahalah, maisir, riba, dzalim, dharar, cheating, causing ta’assuf,
monopoly and conglomeration, no haram objects, wise in money use), whereas both
are Muhammadiyah business ethics.
The result of the study shows that BTM Surya Umbulharjo has been
implementing the business ethic in accordance with the Muhammadiyah Islamic
business ethic. The member of BTM also admit the growth in his enterprise after
becoming the member of BTM Surya. This can be interpreted that the existence of
BTM Surya Umbulharjo has positive impact towards its environment, especially the
member. However, there were also some inappropriateness in the implementation of
Muhammadiyah Islamic business ethic in the form of riba and injustice. Moreover,
some employees had not had comprehensive understanding about the Muhammadiyah
Islamic business ethic. Therefore, there is a dire need to increasing awareness of all
stakeholders to implement the business ethic which actually is in accordance with the
Muhammadiyah Islamic business ethic. | en_US |
| dc.publisher | FAI UMY | en_US |
| dc.subject | Muhammadiyah business ethics, BTM.Etika Bisnis Muhammadiyah, BTM. | en_US |
| dc.title | PENERAPAN ETIKA BISNIS ISLAM DALAM PERSPEKTIF MUHAMMADIYAH | en_US |
| dc.title.alternative | (STUDI KASUS BTM SURYA UMBULHARJO) | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FAI
170 | en_US |
