Show simple item record

dc.contributor.advisorEFENDI, DAVID
dc.contributor.authorHAKIM, MUHAMMAD LUKMAN
dc.date.accessioned2018-09-21T06:20:37Z
dc.date.available2018-09-21T06:20:37Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21455
dc.descriptionIndonesia merupakan negara multikulturalisme atau plural state dengan menempatkan pancasila sebagai ideologi dalam merumuskan seluruh nilai pembangunan bangsa dan negara yang diharapkan dapat mewarisi budaya bangsa yang luhur dan sejahtera. Pancasila mengandung butir-butir nilai yang sangat mulia dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai agama dan sosial. Kebinekaan, semboyan “Berbeda beda tetapi tetap satu” menjadi pemersatu berbagai perbedaan Agama, Ras, Suku dan budaya yang berbeda-beda dari sabang hingga merauke. Sehingga nantinya akan menghindarkan Indonesia dari berbagai ancaman yang merusak kedaulatan bangsa seperti Sparatisme, Makar, Terorisme dan penyakit bangsa yang dapat menggerogoti sendi-sendi bernegara nantinya. Penelitian diskursif dengan deskriptif analitia ini dapat dinarasikan bahwa Muhammadiyah menjadi salah satu bagian penting dalam tubuh bangsa yang salah satunya berperan untuk ikut merawat dan melestarikan budaya bangsa. Dengan berbagai sumbangsih dalam bidang pemikiran seperti “Negara Pancasila” sebagai darul ahdi wasy-syahadah, Indonesia Berkemajuan, Islam Berkemajuan Muhammadiyah bukan hanya memerankan wacana ideologi tetapi juga mengisi pembangunan bangsa di berbagai area gerakannya sejak lebih dari seratus tahun lalu.en_US
dc.description.abstractIndonesia merupakan negara multikulturalisme atau plural state dengan menempatkan pancasila sebagai ideologi dalam merumuskan seluruh nilai pembangunan bangsa dan negara yang diharapkan dapat mewarisi budaya bangsa yang luhur dan sejahtera. Pancasila mengandung butir-butir nilai yang sangat mulia dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai agama dan sosial. Kebinekaan, semboyan “Berbeda beda tetapi tetap satu” menjadi pemersatu berbagai perbedaan Agama, Ras, Suku dan budaya yang berbeda-beda dari sabang hingga merauke. Sehingga nantinya akan menghindarkan Indonesia dari berbagai ancaman yang merusak kedaulatan bangsa seperti Sparatisme, Makar, Terorisme dan penyakit bangsa yang dapat menggerogoti sendi-sendi bernegara nantinya. Penelitian diskursif dengan deskriptif analitia ini dapat dinarasikan bahwa Muhammadiyah menjadi salah satu bagian penting dalam tubuh bangsa yang salah satunya berperan untuk ikut merawat dan melestarikan budaya bangsa. Dengan berbagai sumbangsih dalam bidang pemikiran seperti “Negara Pancasila” sebagai darul ahdi wasy-syahadah, Indonesia Berkemajuan, Islam Berkemajuan Muhammadiyah bukan hanya memerankan wacana ideologi tetapi juga mengisi pembangunan bangsa di berbagai area gerakannya sejak lebih dari seratus tahun lalu.en_US
dc.publisherFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectPancasila, nasionalisme, Negara, Toleransi, Muhammadiyahen_US
dc.titlePANDANGAN MUHAMMADIYAH TERHADAP “NEGARA PANCASILA” DALAM DINAMIKA KEBHINEKAAN INDONESIA PASKA MUKTAMARen_US
dc.typeThesis SKR FISIP 521en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record