Stabilisasi tanah sampai saat ini selalu diupayakan baik dengan bahan stabilisator ataupun teknologi perbaikan tanah tersebut. Pada penelitian ini digunakan campuran kapur - abu sekam padi (LRHA) yang kemudian diperkuat dengan menggunakan serat karung plastik. Simulasi pengaruh cuaca dan iklim yang terjadi di Indonesia dilakukan dengan proses perendaman (wetting) dan pengeringan (drying) di laboratorium. Pengujian utama pada penelitian ini adalah uji tekan bebas tanah (UCS) yang dilakukan di laboratorium. Pembuatan benda uji berupa tanah yang distabilisai dengan menggunakan kapur sebesar 18%, abu sekam padi sebesar 18% serta serat karung plastik sebesar 0,4% dengan panjang serat adalah 40 mm. Pengujian didasarkan pada keadaan ODM (optimum dry moistre content) yang kemudian dieramkan selama 28 hari. Hasil menujukkan bahwa semakin banyak jumlah siklus yang diberikan akan meningkatkan nilai kuat tekan tanah (qu) serta secant modulus of elasticity(E50).