dc.contributor.advisor | UTAMI, PINASTI | |
dc.contributor.author | HARIYADI, WIDHY | |
dc.date.accessioned | 2018-10-09T06:16:54Z | |
dc.date.available | 2018-10-09T06:16:54Z | |
dc.date.issued | 2018-05-11 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21946 | |
dc.description | Penggunaan obat off-label adalah penggunaan obat diluar informasi yang tertera pada label atau leaflet obat. Banyak ditemukan bukti dan laporan mengenai penggunaan obat off-label khususnya dalam kategori indikasi. Wanita hamil merupakan populasi khusus yang memerlukan perhatian terkait pemberian obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penggunaan obat off-label indikasi pada wanita hamil di Rumah Sakit Jogja.
Penelitian ini dilakukan menggunakan studi deskriptif observasional dengan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode retrospektif pada rekam medis wanita hamil di Rumah Sakit Jogja. Sampel rekam medis berjumlah 298 yang diambil menggunakan teknik sytematic random sampling pada bulan Januari sampai Desember 2016. Sampel kemudian dianalisis berdasarkan informasi yang tertera pada PIO Nas (Pusat Informasi Obat Nasional) dan jurnal terkait.
Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya 2075 jumlah peresepan obat yang di dalamnya terdapat 98 peresepan obat (4,72%) dengan kategori off-label indikasi. Penggunaan obat off-label indikasi meliputi misoprostol sebanyak 79 peresepan (3,81%), deksametason sebanyak 16 peresepan (0,77%), dan ondansetron sebanyak 3 peresepan (0,14%). | en_US |
dc.description.abstract | The off-label drug use is drug used not in accordance with the information listed on the label or product leaflet. There were found evidences and reports on the off-label drug use especially in the category of indication. Pregnant woman are special population that need attention related to the drug administration. This study aims to discover the representation of off-label indication in pregnant woman of Rumah Sakit Jogja.
This study conducted using descriptive observational design with cross-sectional approach. The sampling in this study used retrospective method on medical records of pregnant woman of Rumah Sakit Jogja. The medical record samples of 298 were taken using systematic random sampling technique from January to December 2016. The samples were then analyzed based on the information of drugs listed on the PIO Nas [National Drug Information Center] and related journals.
The result showed that there were 2075 prescribed drugs in which there were 98 prescribed drugs (4,72%) categorized as off-label drug indication. The off-label drug indication use included misoprostol 79 (3,81%), dexamethasone 16 prescribed (0,77%), and ondansetron 3 prescribed (0,14%). | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN | en_US |
dc.subject | off-label drug, indication, pregnant woman, Rumah Sakit Jogja | en_US |
dc.title | IDENTIFIKASI PENGGUNAAN OBAT OFF-LABEL INDIKASI PADA WANITA HAMIL DI RUMAH SAKIT JOGJA | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
152 | en_US |