Show simple item record

dc.contributor.advisorKUSUMASTIWI, PIPIET OKTI
dc.contributor.authorPRIAMBODO, CAHYO
dc.date.accessioned2018-10-10T06:28:23Z
dc.date.available2018-10-10T06:28:23Z
dc.date.issued2018-08-25
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22039
dc.descriptionLatar Belakang: Komunikasi terapeutik antara dokter dan pasien sangat penting untuk memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Keluhan dan ketidakpuasan pasien sering terjadi karena komunikasi terapeutik yang tidak baik, dan banyak dari mahasiswa profesi cenderung mengabaikan pentingnya komunikasi dengan pasien. Tujuan penelitian: Untuk mengetahui hubungan masa studi dengan kemampuan komunikasi terapeutik mahasiswa profesi di RSGM UMY. Metode Penelitian: Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi pada penelitian ini sebanyak 195 pasien mahasiswa profesi tahun pertama dan tahun kedua, untuk mendapatkan sampel maka menggunakan perhitungan proportionate stratified random sampling pada akhirnya didapatkan sampel sebesar 131 sampel sesuai kriteria inklusi. Hasil Penelitian: Pada penelitian ini jumlah pasien mahasiswa profesi sebesar 131 didapatkan pasien perempuan lebih banyak dengan jumlah 73 (55,7%). Usia 17-25 tahun merupakan usia yang paling banyak menjadi pasien dengan jumlah 96 (73,3%). Tingkat pendidikan SMA merupakan paling banyak menjadi pasien dengan jumlah 88 (67,1%). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan uji pearson dapat diketahui bahwa nilai p = 0,195.yang berarti p > 0,05. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara masa studi dengan kemampuan komunikasi terapeutik mahasiswa profesi di RSGM UMY.en_US
dc.description.abstractBackground: Therapeutic communication between clinical students and patient is very important to provide a qualified health services.Petients often complain and feek dissatified towards health service provided by clinical students due to poor therapeutic coomunicaton. Moreover, same clinical students tend neglest the importance of communication with patients. Research Objective: To know the correlation of study period with therapeutic communication skill of Clinical students at RSGM UMY. Research Method: The research type used in this research was analytic observational with cross sectional research design. The population of this research were 195 professional college student‟s patients by using the calculation of proportionate stratified random sampling and 131 samples according to inclusion criteria were obtained. Research Result: In this research, the number of patients is 131 patients who are mostly women by 73 patients (55,7%). The predominant age range of the patients is 17-25 years old by 96 patients (73,3%). High school as the latest education level of the patients is commonly observed in 88 patients (67,1%). This research result indicated that p value = 0.195, which meant p > 0.05 based on Pearson test. Conclusion: There was no significant correlation between study period and therapeutic communication skill of professional college students at RSGM UMY.en_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectStudy Period, Therapeutic Communication, Clinical Studentsen_US
dc.titleHUBUNGAN MASA STUDI DENGAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK MAHASISWA PROFESI DI RSGM UMYen_US
dc.typeThesis SKR FKIK 138en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record