Show simple item record

dc.contributor.advisorUTAMI, PINASTI
dc.contributor.authorAKBARY, BIMO IMAM
dc.date.accessioned2018-10-15T03:45:43Z
dc.date.available2018-10-15T03:45:43Z
dc.date.issued2018-01-03
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22079
dc.descriptionPengelolaan obat pada tahap penyimpanan di instalasi farmasi Rumah Sakit harus dilakukan menjamin kualitas obat, sehingga dapat menjaga efektivitas terapi bagi pasien dan tidak merugikan Rumah Sakit. Selain untuk menjaga agar sediaan farmasi tetap pada kondisi yang baik, penyimpanan sediaan farmasi juga penting karena untuk menjaga agar obat tidak rusak, tidak kadaluarsa, terhindar dari stok mati dan perputaran obat dalam setahun berjalan dengan maksimal. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi penyimpanan sediaan farmasi di instalasi farmasi RS Bhayangkara POLDA DIY. Penelitian ini adalah penelitian non-eksperimental yang menggunakan desain deskriptif dengan pelaksanaan pengumpulan data kualitatif yang diperoleh melalui wawancara terhadap beberapa pegawai instalasi rumah sakit. Data kuantitatif diperoleh berdasarkan acuan pada Permenkes RI nomor 72 tahun 2016 dan penelusuran dengan inikator berupa Turn Over Ratio (TOR), sistem penataan gudang, persentase nilai obat ED atau rusak, persentase stok mati di RS Bhayangkara POLDA DIY. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa sistem penyimpanan di RS Bhayangkara POLDA DIY belum sesuai dengan standar pelayanan kefarmasian di Rumah Sakit (Permenkes no 72 tahun 2016). Hal ini dapat dilihat dari hasil penilaian yang dilakukan, persentase yang didapatkan sebesar 80% untuk persyaratan penyimpanan, 80% untuk komponen penyimpanan, 50% untuk pengaturan penyimpanan, 100% untuk metode penyimpanan, 100% untuk pengelolaan obat emergency, 80% untuk peralatan penyimpanan. Hasil evaluasi penyimpanan obat di RS Bhayangkara POLDA DIY dengan indikator penyimpanan obat menunjukan hasil TOR sebesar 4,55 kali dengan standar sebesar 10-23 kali, persentase obat kadaluarsa sebesar 0,002% dengan standar masih bisa diterima jika < 0,2%, persentase stok mati 0% dengan standar 0%, dan dengan sistem FEFO dan FIFO untuk penataan gudangnya.en_US
dc.description.abstractPengelolaan obat pada tahap penyimpanan di instalasi farmasi Rumah Sakit harus dilakukan menjamin kualitas obat, sehingga dapat menjaga efektivitas terapi bagi pasien dan tidak merugikan Rumah Sakit. Selain untuk menjaga agar sediaan farmasi tetap pada kondisi yang baik, penyimpanan sediaan farmasi juga penting karena untuk menjaga agar obat tidak rusak, tidak kadaluarsa, terhindar dari stok mati dan perputaran obat dalam setahun berjalan dengan maksimal. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi penyimpanan sediaan farmasi di instalasi farmasi RS Bhayangkara POLDA DIY. Penelitian ini adalah penelitian non-eksperimental yang menggunakan desain deskriptif dengan pelaksanaan pengumpulan data kualitatif yang diperoleh melalui wawancara terhadap beberapa pegawai instalasi rumah sakit. Data kuantitatif diperoleh berdasarkan acuan pada Permenkes RI nomor 72 tahun 2016 dan penelusuran dengan inikator berupa Turn Over Ratio (TOR), sistem penataan gudang, persentase nilai obat ED atau rusak, persentase stok mati di RS Bhayangkara POLDA DIY. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa sistem penyimpanan di RS Bhayangkara POLDA DIY belum sesuai dengan standar pelayanan kefarmasian di Rumah Sakit (Permenkes no 72 tahun 2016). Hal ini dapat dilihat dari hasil penilaian yang dilakukan, persentase yang didapatkan sebesar 80% untuk persyaratan penyimpanan, 80% untuk komponen penyimpanan, 50% untuk pengaturan penyimpanan, 100% untuk metode penyimpanan, 100% untuk pengelolaan obat emergency, 80% untuk peralatan penyimpanan. Hasil evaluasi penyimpanan obat di RS Bhayangkara POLDA DIY dengan indikator penyimpanan obat menunjukan hasil TOR sebesar 4,55 kali dengan standar sebesar 10-23 kali, persentase obat kadaluarsa sebesar 0,002% dengan standar masih bisa diterima jika < 0,2%, persentase stok mati 0% dengan standar 0%, dan dengan sistem FEFO dan FIFO untuk penataan gudangnya.en_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectpengelolaan penyimpanan obat di instalasi farmasi Rumah Sakit, indikator penyimpanan, Rumah Sakiten_US
dc.titleEVALUASI PENGELOLAAN OBAT TAHAP PENYIMPANAN DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA POLDA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record