Show simple item record

dc.contributor.advisorUTARI, TITA RATYA
dc.contributor.authorLESTARI, REKA AYU
dc.date.accessioned2018-10-15T08:11:58Z
dc.date.available2018-10-15T08:11:58Z
dc.date.issued2018-07-19
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22106
dc.descriptionLatar Belakang: Diastema merupakan masalah yang umumnya tidak menyenangkan dan muncul pada gigi permanen dewasa sehingga dapat mempengaruhi senyum pasien dan menjadi perhatian bagi estetika. Diastema sentral adalah jarak yang terletak di tengah gigi anterior yang berukuran lebih dari 0,5 mm di antara permukaan proximal gigi yang berdekatan. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui prevalensi, etiologi, dan gambaran radiografi diastema sentral pada mahasiswa PSPDG di UMY. Metode Penelitian: Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional deskriptif dengan desain cross sectional. Subyek penelitian adalah 21 mahasiswa yang mengalami diastema sentral dari 432 mahasiswa PSPDG di UMY yang dipilih menggunakan teknik pengambilan sampel secara total sampling sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Setiap mahasiswa dilakukan pemeriksaan intraoral dan radiografi periapikal. Hasil Penelitian: Prevalensi diastema sentral sebesar 5 % yang terdiri dari 13 perempuan dan 8 laki-laki. Terdapat 13 mahasiswa (61,9%) dengan etiologi frenulum labialis yang tinggi, 6 mahasiswa (28,6%) memiliki riwayat keluarga yang memiliki diastema sentral dan 2 mahasiswa (9,5%) memiliki etiologi keduanya. Kesimpulan: Diastema sentral banyak terjadi pada perempuan. Genetik dapat menyebabkan diastema sentral. Frenulum labialis yang tinggi adalah etiologi yang paling sering menyebabkan diastema sentral sehingga menunjukkan adanya area radiolusen dan struktur berbentuk V atau bulatan kecil di ujung sutura maksilaris pada gambaran radiografi.en_US
dc.description.abstractBackground: Diastema is generally an unpleasant problem and occurs in adults’ permanent dental that it influences patients’ smiles and becomes an aesthetic concern. Central diastema is a gap which is located in the middle of the anterior teeth measuring more than 0,5 mm between the adjacent dental proximal surface. Purpose of Study: To find out the prevalence, etiology, and radiographic visual of central diastema among a sample of Dentistry Students in UMY. Research Method: The type of the research used was observational descriptive with cross sectional design. The subjects of the research were 21 students experiencing central diastema out of 432 dentistry students in UMY, selected using total sampling technique according to the criteria of inclusion and exclusion. Intraoral and periapical radiographic test was given to each student. Research Result: The central diastema prevalence is as much as 5 %, consisting 13 in females and 8 in males. There are 13 (61,9 %) students with high labialis frenulum etiology, 6 (28,6 %) students have central diastema family history and 2 (9,5 %) have both etiologists. Conclusion: Central diastema commonly occurs among females. Genetic can cause central diastema. High labialis frenulum is the most frequent etiological factor that causes central diastema, in which there is radiolucent area and Vshaped structure or small sphere at the edge of sutura maxillaris in the radiographic visual.en_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectprevalence, etiology, central diastema, radiographic visualen_US
dc.titlePREVALENSI, ETIOLOGI, DAN GAMBARAN RADIOGRAFI DIASTEMA SENTRAL PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.typeThesis SKR FKIK 201en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record