HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KADAR HEMOGLOBIN REMAJA PUTRI SMP UNGGULAN AISYIYAH BANTUL
Abstract
Hemoglobin adalah komponen utama dalam eritrosit sebagai alat transportasi oksigen di seluruh tubuh. Salah satu faktor yang mempengaruhi hemoglobin adalah status gizi. Status gizi dapat diukur dengan antropometri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan kadar hemoglobin remaja putri SMP Unggulan Aisyiyah Bantul. Penelitian ini menggunakan desain penelitian correlational dengan pendekatan cross sectional study dan /teknik total sampling. Sampel penelitian sebanyak 55 responden. Data yang dikumpulkan melalui antropometri dan pengukuran hemoglobin, kemudian dianalisis menggunakan SPSS uji Pearson. Hasil penelitian menunjukkan status gizi (z-score) dalam kategori kurus sebesar 12,7%, normal sebesar 63,6%, gemuk sebesar 10,9%, dan obesitas sebesar 12,7%. Rata-rata z-score adalah -0,075±1,50. Responden yang memiliki kadar hemoglobin normal sebesar 81,8% dan kadar hemoglobin tidak normal sebesar 18,2%. Rata-rata kadar hemoglobin responden adalah 14,99±3,35. Hasil korelasinya adalah nilai p value 0,361(p>0,05), artinya tidak terdapat hubungan antara status gizi dengan kadar hemoglobin remaja putri SMP Unggulan Aisyiyah Bantul.