Show simple item record

dc.contributor.advisorSETIAWAN, YOSY BUDI
dc.contributor.authorRAHMAWATI, APRILIA RIZKI
dc.date.accessioned2018-10-16T05:59:45Z
dc.date.available2018-10-16T05:59:45Z
dc.date.issued2018-04-13
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22139
dc.descriptionLatar belakang: Penambahan cairan intravena memiliki tujuan untuk memperbaiki keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh. Terapi intravena diberikan untuk alasan pengganti cairan, pemeliharaan cairan, pemberian obat atau substansi terapeutik lain misalnya darah, produk darah, imunoglobulin dan sebagainya. Pada pasien dengan usia dewasa muda tidak dipungkiri masih mengalami rasa tidak nyaman pada pemasangan infus karena rasa nyeri yang ditimbulkan. Komunikasi terapeutik seringkali tidak berpengaruh karena presepsi dalam pemikiran orang awam tindakan pemasangan infus adalah tindakan yang menyakitkan. Penelitian ini menguji keefektifan ethyl chloride spray untuk mengurangi rasa nyeri pada pemasangan infus di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Metode: Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah Quasi Eksperimental. Populasi pada penelitian ini adalah pasien dengan usia 18 tahun sampai 65 tahun yang mendapatkan perlakuan infus. Teknik yang dipakai dalam pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan teknik purposive sampling. Jumlah responden penelitian adalah 36 yang dibedakan menjadi dua kelompok yaiti 18 orang kelompok kontrol dan 18 orang kelompok perlakuan. Pasien yang akan diberi perlakuan infus sebelumnya mengisi leembar inform consent lalu sebelum dilakukan pemasangan akan diberikan semprotan ethyl chloride pada daerah yang akan di infus. Setelah itu pasien dinilai tingkat nyerinya dengan menggunakan VAS. Pasien juga dihitung denyut nadinya sebelum dan saat diberikan terapi infus. Hasil: Hasil rata-rata pengukuran VAS pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan menunjukkan bahwa kelompok kontrol memiliki angka rata-rata yang lebih tinggi yaitu 4,27 dibandingkan kelompok perlakuan yaitu 2,72. Berdasarkan uji statistik didapatkan nilai Asymp.Sig (2-tailed) adalah 0.041 (<0.05) yang berarti data bermakna secara statistik Hasil selisih denyut nadi kelompok perlakuan yaitu 0,167 lebih rendah dibandingkan kelompok kontrol yang hasilnya 4,111. Hasil yang didapatkan Asymp.Sig (2-tailed) adalah 0.061 (>0.05) yang berarti data tidak bermakna secara statistic. Kesimpulan: Pemberian ethyl chloride spray memiliki pengaruh yang efektif pada penurunan tingkat nyeri pada pemasangan infuse yang diukur dengan Visual Analogue Scaleen_US
dc.description.abstractBackground: The addition of intravenous fluids aims to improve the fluid balance and body electrolyte. Intravenous therapy is given for fluid replacement, fluid maintenance, drug administration or other therapeutic substances such as blood, blood products, and immunoglobulins. In patients with young adulthood is still experience discomfort in the installation of infusion because of the pain caused. Therapeutic communication often has no effect because the perception of the infusion action is a painful act. This study tested the effectiveness of ethyl chloride spray to reduce the pain of infusion in PKU Muhammadiyah Gamping Hospital. Method: In this study the method used is Quasi Eksperimental. The population in this study were patients aged 18 years to 65 years who received infusion treatment. The technique used in sampling in this research is by purposive sampling technique. The number of study respondents was 36 which was divided into two groups of 18 controls and 18 treatment groups. Patients who will be treated with infusion before filling the informed consent sheet and then before the installation will be given spray ethyl chloride in the area to be infused. After that the patient assessed the level of pain by using VAS. Patients also calculated their pulse before and during intravenous therapy. Results: The mean results of VAS measurements in the control group and the treatment group showed that the control group had a higher mean score of 4.27 than the treatment group of 2.72. Based on the statistical test, the value of Asymp.Sig (2-tailed) was 0.041 (<0.05), which means statistically significant data. The difference of pulse rate of the treatment group is 0.167 lower than the control group with the result 4,111. The results obtained by Asymp.Sig (2-tailed) are 0.061 (> 0.05) which means the data is not statistically significant. Conclusion: Giving ethyl chloride spray has an effective effect on decreasing pain level on infusion instalation as measured by Visual Analogue Scaleen_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectinfusion, pain, ethyl chloride sprayen_US
dc.titleEFEKTIVITAS PEMBERIAN ETHYL CHLORIDE SPRAY TERHADAP PENURUNAN TINGKAT NYERI PADA PEMASANGAN INFUSen_US
dc.typeThesis SKR FKIK 179en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record