| dc.contributor.author | KHARENG, MISS HASANAH | |
| dc.date.accessioned | 2018-10-30T02:48:36Z | |
| dc.date.available | 2018-10-30T02:48:36Z | |
| dc.date.issued | 2018-08-12 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22719 | |
| dc.description | Pada era modern saat ini kemajuan teknologi, transportasi dan informasi,
memudahkan manusia dalam berpindah dari suatu tempat ke tempat yang lain. Kemudahan
tersebut dapat dirasakan dan dimanfaatkan sebagai perpindahan dari suatu negara ke negara
yang lain. Sebagaimana yang dirasakan oleh mahasiswa Patani (Thailand) yang sebagian
darinya memilih Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai tempat menempuh
pendidikannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan-permasalahan yang
muncul dari komunikasi antar budaya di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Penelitian
ini menggunakan Teknik kualitatif. Teknik pengumpul data meliputi pengamatan atau
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data yang digunakan ialah analisis
deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini menggunakan empat responden dua mahasiswa
Indonesia dan dua mahasisiswa Patani (Thailand). Oleh karena itu analisis ini dimaksudkan
untuk menguraikan dan menggambarkan komunikasi antar budaya di Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta. adapun hasilnya sebagai berikut: (1) komunikasi yang terjadi
pada mahasiswa Patani (Thailand) dan mahasiswa Indonesia seiring berjalannya waktu akan
memudahkan keduanya untuk mengetahui informasi-informasi mengenai budaya
disekitarnya, (2) mahasiswa Patani (Thailand) lebih sering menggunakan komunikasi verbal
dan non verbal, (3) sikap saling menghargai di antara keduanya menjadi alasan utama
mahasiswa Patani (Thailand) dan mahasiswa Indonesia lebih mudah dalam berinteraksi. | en_US |
| dc.description.abstract | In today's modern era, technological, transportation and information advances make it easier for
humans to move from one place to another. The ease can be felt and utilized as shifting from one
country to another. It was also handled by Patani students (Thailand) whom some of them chose
the Muhammadiyah University of Yogyakarta as a place to study. This study aims to find out the
problems that arise in intercultural communication between Patani and Indonesian students at the
Muhammadiyah University of Yogyakarta. This study uses the qualitative approach. Data
collection techniques used are observation, interviews, and documentation. The data analysis used
is qualitative descriptive analysis. There were four respondents in this study, namely two
Indonesian students and two Patani students. The results show that communication occurred
between Patani and Indonesian students will gradually make it easier for both of them to find out
information about the surrounding culture. Besides, Patani students use verbal and nonverbal
communication more often. Also, mutual respect between the two becomes the main reason for
Patani and Indonesian students to interact more efficiently. | en_US |
| dc.publisher | FAKULTAS AGAMA ISLAM PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM KONSENTRASI KOMUNIKASI DAN KONSELING ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Intercultural Communication, Patani Students | en_US |
| dc.title | KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA MAHASISWA PATANI (THAILAND) DAN MAHASISWA INDONESIA DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FAI
315 | en_US |
