dc.contributor.advisor | | |
dc.contributor.advisor | SOULARTO, DIRWAN SURYO | |
dc.contributor.author | AISY, GHINA RIHHADATUL | |
dc.date.accessioned | 2018-11-01T06:13:08Z | |
dc.date.available | 2018-11-01T06:13:08Z | |
dc.date.issued | 2018-03-21 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22759 | |
dc.description | Latar Belakang: Kemajuan masyarakat modern dewasa ini tidak mungkin dapat dicapai tanpa kehadiran institusi pendidikan sebagai organisasi yang menyelenggarakan pendidikan secara formal, maka dari itu diperlukan pendidikan tinggi yang berperan sebagai wadah yang mampu untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan tekhnologi serta mampu menghasilkan SDM yang berkualitas. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai salah satu universitas di Indonesia tentunya ingin menghasilkan mahasiswa-mahasiswa bermutu yang nantinya mampu bersaing secara global dengan baik di dunia kerja. Untuk mendukung hal tersebut, dibutuhkan metode seleksi masuk perguruan tinggi yang tepat agar mampu memprediksi prestasi akademik yang dicapai oleh mahasiswa. Di UMY sendiri, terdapat seleksi jalur masuk tes berupa CBT, PBT Kemitraan dan PBT Reguler. Penelitian ini diperlukan untuk melihat ada atau tidak adanya hubungan hasil seleksi jalur masuk PBT Kemitraan yang dilaksanakan melalui soal-soal TPA terhadap prestasi akademik berupa IPK yang dicapai oleh mahasiswa.
Metode: Penelitian ini bersifat descriptive correlational dengan rancangan penelitian menggunakan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada 171 sampel. Sampel didapatkan dari mahasiswa Pendidikan Dokter FKIK UMY angkatan 2009, 2010, 2011, dan 2012 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data didapatkan dari Bagian Server Nilai PSPD FKIK UMY yang kemudian dianalisa menggunakan uji normalitas berupa Kolmogorov-Smirnov serta uji korelasi Pearson.
Hasil: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hasil seleksi jalur masuk mahasiswa terhadap prestasi akademik berupa IPK dengan nilai Asymp.Sig sebesar 0,166 dan nilai r sebesar 0,11. Selain itu, peneliti juga menilai hubungan antara hasil seleksi jalur masuk terhadap salah satu komponen IPK yaitu nilai MCQ sebelum dan setelah remediasi yang diperoleh masing-masing nilai Asymp.Sig sebesar 0,081 dan 0,156 yang menunjukan tidak terdapat hubungan yang signifikan.
Kesimpulan: Pada penelitian ini tidak terdapat hubungan yang signifikan antara seleksi jalur masuk dengan prestasi akademik. | en_US |
dc.description.abstract | Latar Belakang: Kemajuan masyarakat modern dewasa ini tidak mungkin dapat dicapai tanpa kehadiran institusi pendidikan sebagai organisasi yang menyelenggarakan pendidikan secara formal, maka dari itu diperlukan pendidikan tinggi yang berperan sebagai wadah yang mampu untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan tekhnologi serta mampu menghasilkan SDM yang berkualitas. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai salah satu universitas di Indonesia tentunya ingin menghasilkan mahasiswa-mahasiswa bermutu yang nantinya mampu bersaing secara global dengan baik di dunia kerja. Untuk mendukung hal tersebut, dibutuhkan metode seleksi masuk perguruan tinggi yang tepat agar mampu memprediksi prestasi akademik yang dicapai oleh mahasiswa. Di UMY sendiri, terdapat seleksi jalur masuk tes berupa CBT, PBT Kemitraan dan PBT Reguler. Penelitian ini diperlukan untuk melihat ada atau tidak adanya hubungan hasil seleksi jalur masuk PBT Kemitraan yang dilaksanakan melalui soal-soal TPA terhadap prestasi akademik berupa IPK yang dicapai oleh mahasiswa.
Metode: Penelitian ini bersifat descriptive correlational dengan rancangan penelitian menggunakan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada 171 sampel. Sampel didapatkan dari mahasiswa Pendidikan Dokter FKIK UMY angkatan 2009, 2010, 2011, dan 2012 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data didapatkan dari Bagian Server Nilai PSPD FKIK UMY yang kemudian dianalisa menggunakan uji normalitas berupa Kolmogorov-Smirnov serta uji korelasi Pearson.
Hasil: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hasil seleksi jalur masuk mahasiswa terhadap prestasi akademik berupa IPK dengan nilai Asymp.Sig sebesar 0,166 dan nilai r sebesar 0,11. Selain itu, peneliti juga menilai hubungan antara hasil seleksi jalur masuk terhadap salah satu komponen IPK yaitu nilai MCQ sebelum dan setelah remediasi yang diperoleh masing-masing nilai Asymp.Sig sebesar 0,081 dan 0,156 yang menunjukan tidak terdapat hubungan yang signifikan.
Kesimpulan: Pada penelitian ini tidak terdapat hubungan yang signifikan antara seleksi jalur masuk dengan prestasi akademik. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Seleksi jalur masuk, prestasi akademik, IPK, PBT Kemitraan, MCQ. | en_US |
dc.title | HUBUNGAN ANTARA NILAI UJIAN PAPER BASED TEST KEMITRAAN DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA PROGRAM STUDI SARJANA KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
305 | en_US |