PESAN-PESAN DAKWAH ASMA NADIA DALAM NOVEL “BIDADARI UNTUK DEWA” (ANALISA WACANA KRITIS)
Abstract
Studi ini membahas tentang pesan-pesan dakwah Asma Nadia di dalam
novel Bidadari Untuk Dewa dan bagaimana penyampaian-penyampain pesan
dakwah yang ada pada novel tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian yang
menggunakan pendekatan kualitatif dan analisis wacana model Van Djik. Hasil studi
ini menyatakan, bahwa pesan dakwah yang ada dalam novel ini mencangkup aspek
Aqidah yang meliputi nilai tawakal, takwa dan istiqomah. Syariah yang meliputi
nilai shalat, muamalah dan doa. Kemudian Akhlak yang meliputi nilai sabar, ikhlas,
syukur nikmat, rendah hati dan jujur. Dalam penyampaian pesan dakwahnya, ketika
menggunakan model analisis wacana Van Djik. Ditemukan secara tematik bahwa
judul Bidadari Untuk Dewa diangkat dari kisah nyata. menggambarkan kisah
tentang perjalanan seorang pemuda yang memutuskan untuk berbisnis dan menikah
di usia yang relatif sangat muda dan harus menghadapi berbagai problema
kehidupan. Mulai dari masalah keuangan, hutang, pelajaran bisnis, ujian wanita,
persahabatan, bahkan nyaris kehilangan nyawa di usia 5 tahun awal pernikahannya.
Secara Alur cerita novel ini merupakan novel Asma Nadia yang terpanjang, yang
pernah dia tulis selama karirnya di dunia kepenulisan. Itu semua disebabkan
“rumit”nya perjalanan kehidupan dari pebisnis muda yang di angkat.