PERSEPSI KEPATUHAN TENAGA KESEHATAN DALAM PENERAPAN TRIASE TERHADAP KETEPATAN PENANGANAN PASIEN INSTALASI GAWAT DARURAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TEMANGGUNG
Abstract
Latar Belakang : Instalasi gawat darurat sangat membutuhkan sistem triase, yaitu sistem yang digunakan mengidentifikasi pasien dengan akibat kemungkinan cidera yang mengancam jiwa dan kecacatan, tetapi kepatuhan petugas kesehatan dalam menerapkan triase masih belum sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Tujuan Penelitian : mengetahui pengaruh kepatuhan petugas kesehatan terhadap kualitas penerapan triase instalasi gawat darurat di Rumah Sakit
Metode: Metode penelitian menggunakan metode kuantitatid dengan pendekatan cross sectional, dengan menggunakan analisis chi-square dengan nilai p value (α= 0.05)
Hasil : Hasilnya ada pengaruh antara kepatuhan petugas kesehatan terhadap kualitas penerapan triase instalasi gawat darurat di Rumah Sakit Umum Daerah Temanggung (p value = 0,004), tetapi tidak ada hubungan antara karakteristik responden dengan tingkat kepatuhan dan kualitas penerapan triase instalasi gawat darurat di Rumah Sakit Umum Daerah Temanggung (p value > 0,05).
Kesimpulan : Ada pengaruh antara kepatuhan petugas kesehatan terhadap kualitas penerapan triase instalasi gawat darurat di Rumah Sakit, dan tidak ada hubungan antara karakteristik responden dengan tingkat kepatuhan dan kualitas penerapan triase instalasi gawat darurat sehingga RS hendaknya meningkatkan kualitas pelayanan petugas kesehatan di IGD dalam penerapan triase dengan memberikan pelatihan atau seminar secara berkala bagi petugas kesehatan.