dc.description.abstract | Studi ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi Behavioral Intention untuk menggunakan Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih) pada Pilkada Serentak tahun 2015 di Kabupaten Bantul. Penelitian ini menggunakan model yang dimodifikasi dari Unified Theory of Use and Acceptance of Technology (UTAUT), Unified Model of E-Government Adoption (UMEGA) ditambah dengan variabel Trust, Expected Benefit and Political Awareness. Penelitian ini mengunakan metode campuran kuantitatif dan kualitatif. Semua variabel dikonversi menjadi indikator yang kemudian dipergunakan sebagai basis dari penyusunan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari enam (6) variabel yang dipergunakan untuk analisis hanya empat (4) yang menguatkan penelitian sebelumnya (Expected Benefit, Complexity of Use, Supporting Factor, Political Awareness) sementara dua (2) variabel lainnya tidak mendukung (Social Influence, Trust Factor). Sampel penelitian ini terbatas kepada pemilih yang notabene sebagai anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). Oleh karena itu hasil penelitian tidak bisa digeneralisir untuk mewakili pemilih secara umum. | en_US |