FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN PROGRAM EMAS DALAM MENURUNKAN ANGKA KEMATIAN IBU DAN ANGKA KEMATIAN BAYI DI KABUPATEN PEKALONGAN
Abstract
Latar belakang : Program EMAS merupakan salah satu langkah untuk
meningkatkan derajat kesehatan ibu dan bayi yang dimulai sejak 2012. Kabupaten
Pekalongan mulai di intervensi EMAS sejak tahun 2015. Selama pelaksanaan
program EMAS di Kabupaten Pekalongan, Angka Kematian Ibu (AKI)
mengalami penurunan akan tetapi Angka Kematian Bayi (AKB) mengalami
peningkatan. Sehingga faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program
EMAS dalam menurunkan AKI dan AKB di Kabupaten Pekalongan perlu
dIketahui.
Tujuan: Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi pelaksanaan program EMAS dalam menurunkan AKI dan AKB di
Kabupaten Pekalongan.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain
penelitian studi kasus. Penelitian ini dilakukan di Lingkungan wilayah kerja Dinas
Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah yang dimulai pada
bulan Agustus 2017 hingga bulan April 2018. Total informan yang dilibatkan
dalam penelitian ini sebanyak 25 orang. Data dikumpulkan langsung di lapangan
yang berupa data primer. Data primer berupa hasil wawancara mendalam (indepth
interview) dan FGD. Teknik pengolahan dan pemeriksaan keabsahan data
dilakukan menggunakan teknik triangulasi
Hasil Penelitian:Pada penelitian ini didapatkan 4 tema, 9 subtema, dan 37
kategori. Tema pada penelitian ini adalah Program pembantu, Kerjasama lintas
sektor masih kurang, Komitmen dan dukungan, serta Kondisi geografis yang sulit.
Kesimpulan: Faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program EMAS
dalam menurunkan AKI dan AKB di Kabupaten Pekalongan tertuang dalam 4
tema utama yaitu Program pembantu, Kerjasama lintas sektor masih kurang,
Komitmen dan dukungan, Kondisi geografis yang sulit.