Show simple item record

dc.contributor.authorAL-HAMDI, RIDHO
dc.date.accessioned2019-05-07T05:51:36Z
dc.date.available2019-05-07T05:51:36Z
dc.date.issued2019-02-17
dc.identifier.isbn978-623-90189-1-7
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/26192
dc.description.abstractSejak awal era 2000an, Muhammadiyah telah berkembang di luar negeri ditandai dengan berdirinya cabang istimewa Muhammadiyah pertama kali di Mesir pada tahun 2002. Sejak saat itu, cabang istimewa Muhammadiyah berdiri di berbadai negara. Saat ini setidaknya ada 22 cabang istimewa. Di Timur Tengah, cabang istimewa ada di Mesir, Maroko, Tunisia, Sudan, Libya, dan Saudi Arabia. Di Asia, cabang istimewa dapat dijumpai di Malaysia, Taiwan, Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, India, Pakistan, Iran, dan Turki. Di daratan Eropa ada di Jerman, Inggris, Belanda, dan Perancis. Selain itu, cabang istimewa berkembang juga di Rusia, Amerika, dan Australia. Disebut sebagai “cabang istimewa”, karena kedudukannya di luar negeri di bawah binaan langsung PP Muhammadiyah dengan luas area dakwah tidak ditentukan, bisa berbasis negara, kota, atau kawasan tertentu di sebuah negara.en_US
dc.description.sponsorshipUniversitas Muhammadiyah Yogyakartaen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUMY Pressen_US
dc.subjectGerakan Inklusifen_US
dc.subjectMuhammadiyahen_US
dc.subjectPCIM Jermanen_US
dc.subjectCabang Istimewa Muhammadiyahen_US
dc.titleGERAKAN INKLUSIF MUHAMMADIYAH DI LUAR NEGERI: PENGALAMAN DARI JERMANen_US
dc.typeBook chapteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Books
    Berisi buku-buku karya dosen UMY yang diterbitkan oleh penerbit selain UMY Press dan buku ajar dosen.

Show simple item record