dc.contributor.advisor | PRIYO, MANDIYO | |
dc.contributor.author | SANTOSO, SEPTHIA RAHMADA | |
dc.date.accessioned | 2019-07-03T02:00:53Z | |
dc.date.available | 2019-07-03T02:00:53Z | |
dc.date.issued | 2019-04-24 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/27669 | |
dc.description | Optimasi waktu dan biaya sangat penting untuk diketahui pada suatu
perencaan proyek konstruksi. Berdasarkan hal tersebut, maka didapatkan waktu dan
biaya terbaik sehingga proyek bisa mendapatkan keuntungan yang optimal. Tujuan
dari penelitian ini adalah mendapatkan hasil dari percepatan durasi sehingga
mengetahui perubahan biaya proyek dengan penambahan jam kerja (lembur) dan
penambahan tenaga kerja, kemudian melakukan perbandingan sehingga
mendapatkan hasil yang lebih efektif. Pada penelitian ini menggunakan metode
time cost trade off dengan menggunakan program Microsoft Project 2010.
Berdasarkan hasil penelitian pada kondisi normal dengan durari proyek selama 147
hari dengan biaya total normal proyek sebesar Rp 3.672.736.653,00, lembur 1 jam
dengan durasi proyek selama 103,73 hari dengan biaya total sebesar Rp
3.487.750.911,17, lembur 2 jam dengan durasi proyek selama 71,37 hari dengan
biaya total sebesar Rp 3.350.013.645,22, dan lembur 3 jam dengan durasi proyek
selama 46,79 hari dengan biaya sebesar Rp 3.245.993.154,92. Penambahan tenaga
kerja 1 jam lembur memiliki durasi sebesar 103,73 hari dengan biaya sebesar Rp
3.485.565.135,38, penambahan tenaga kerja 2 jam lembur memiliki durasi sebesar
71,37 hari dengan biaya sebesar Rp 3.345.096.104,11, dan penambahan tenaga
kerja 3 jam lembur memiliki durasi sebesar 46,79 hari dengan biaya sebesar Rp
3.238.026.956,81. Didapatkan nilai yang termurah dengan durasi tercepat yaitu
pada penambahan tenaga kerja 3 jam lembur dengan durasi 46,79 hari dengan biaya
total sebesar Rp 3.238.026.956,81. | en_US |
dc.description.abstract | The time and cost optimizations are very important to be understood in a
construction project planning. By knowing these, the time and cost in a project can
be measured to obtain maximum profit. The aim of this study is to obtain the result
of velocity duration to find out the change in project cost with additional working
hours (overtime) and additional workforce, then conduct a comparison in order to
get effective result. This study employed the time cost trade off method and used
Microsoft Project 2010 program. The findings of the study showed that in normal
condition with the project duration of 147 days has a normal total project cost of
Rp 3.672.736.653,00. Meanwhile, in 1 hour overtime with the project duration of
103,73 days has a total project cost of Rp 3.487.750.911,17. In 2 hours overtime
with the project duration of 71,37 days has a total project cost of Rp
3.350.013.645,22. Additionally, in 3 hours overtime with the project duration of
46,79 days has a total project cost of Rp 3.245.993.154,92. As for the workforce
addition of 1 hour overtime has a duration of 103,73 days and costs around Rp
3.485.565.135,38. The workforce addition of 2 hours overtime has a duration of
71,37 days and costs around Rp 3.345.096.104,11. Meanwhile, the workforce
addition of 3 hours overtime has a duration of 46,79 days and costs around Rp
3.238.026.956,81. Therefore, the cheapest cost with the fastest duration found in
the 3 hours overtime workforce addition with duration of 46,79 days and cost of Rp
3.238.026.956,81. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | duration, cost, microsoft project, and time cost trade off. | en_US |
dc.title | STUDI OPTIMASI BIAYA DAN WAKTU MENGGUNAKAN METODE TIME COST TRADE OFF PADA PROYEK GEDUNG | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FT
238 | en_US |