Show simple item record

dc.contributor.authorSAMBODO, REO
dc.date.accessioned2019-07-12T02:44:58Z
dc.date.available2019-07-12T02:44:58Z
dc.date.issued2019-03-09
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/27916
dc.descriptionPermasalahan mendasar yang dihadapi petani adalah kurangnya akses kepada sumber permodalan, pasar dan teknologi serta organisasi tani yang masih lemah. Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (LKM-A) Ngudi Rukun melakukan pemberdayaan kepada petani melalui fasilitasi permodalan dalam program Usaha Produktif. Penelitian ini bertujuan mengkaji proses pemberdayaan kelompok tani oleh LKM-A Gabungan Kelompok Tani Ngudi Rukun dalam Program Usaha Produktif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif didukung data kuantitatif dengan melakukan studi kasus. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara kepada fasilitator, penerima manfaat dan stakeholder serta didukung dengan observasi dan dokumentasi. Data sekunder diperoleh dari dokumen Gapoktan, dokumen LKM-A dan dokumen Poktan. Analisis data dilakukan dengan tiga tahap yaitu reduksi data (data reduction), penyajian data (data display) dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing). Hasil temuan studi ini adalah LKM-A Gapoktan telah menjalankan proses pemberdayan melalui program Usaha Produktif dengan 3 tahapan proses yaitu penyadaran, pengkapasitasan dan pendayaan. Dalam tahapan pengkapasitasan khususnya pengkapasitasan usaha belum berjalan dengan baik ditandai dengan kurang tepatnya pemanfaatan dana modal usaha. Dana yang diterima dalam bentuk simpan pinjam belum sepenuhnya dipergunakan untuk pengembangan usaha agribisnis namun juga digunakan untuk kepentingan lain diluar pengembangan usaha. Dengan belum berjalannya proses pengkapasitasan usaha menjadikan kelompok tani belum berdaya sepenuhnya karena justru menimbukan ketergantungan kelompok tani terhadap dana pinjaman bergulir dalam program Usaha Produktif dan disisi lain dana tersebut tidak menjadikan usaha semakin berkembang.en_US
dc.description.abstractPermasalahan mendasar yang dihadapi petani adalah kurangnya akses kepada sumber permodalan, pasar dan teknologi serta organisasi tani yang masih lemah. Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (LKM-A) Ngudi Rukun melakukan pemberdayaan kepada petani melalui fasilitasi permodalan dalam program Usaha Produktif. Penelitian ini bertujuan mengkaji proses pemberdayaan kelompok tani oleh LKM-A Gabungan Kelompok Tani Ngudi Rukun dalam Program Usaha Produktif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif didukung data kuantitatif dengan melakukan studi kasus. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara kepada fasilitator, penerima manfaat dan stakeholder serta didukung dengan observasi dan dokumentasi. Data sekunder diperoleh dari dokumen Gapoktan, dokumen LKM-A dan dokumen Poktan. Analisis data dilakukan dengan tiga tahap yaitu reduksi data (data reduction), penyajian data (data display) dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing). Hasil temuan studi ini adalah LKM-A Gapoktan telah menjalankan proses pemberdayan melalui program Usaha Produktif dengan 3 tahapan proses yaitu penyadaran, pengkapasitasan dan pendayaan. Dalam tahapan pengkapasitasan khususnya pengkapasitasan usaha belum berjalan dengan baik ditandai dengan kurang tepatnya pemanfaatan dana modal usaha. Dana yang diterima dalam bentuk simpan pinjam belum sepenuhnya dipergunakan untuk pengembangan usaha agribisnis namun juga digunakan untuk kepentingan lain diluar pengembangan usaha. Dengan belum berjalannya proses pengkapasitasan usaha menjadikan kelompok tani belum berdaya sepenuhnya karena justru menimbukan ketergantungan kelompok tani terhadap dana pinjaman bergulir dalam program Usaha Produktif dan disisi lain dana tersebut tidak menjadikan usaha semakin berkembang.en_US
dc.publisherPROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectPemberdayaan, Kelompok Tani, Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis, Program Usaha Produktifen_US
dc.titlePEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI OLEH LEMBAGA KEUANGAN MIKRO AGRIBISNIS MELALUI PROGRAM USAHA PRODUKTIF (STUDI KASUS GABUNGAN KELOMPOK TANI NGUDI RUKUN KELURAHAN SOROSUTAN KECAMATAN UMBULHARJO KOTA YOGYAKARTA)en_US
dc.typeBooken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record