Show simple item record

dc.contributor.authorEFRITA, EDI
dc.contributor.authorMARWAN, EDY
dc.contributor.authorYAWAHAR, JON
dc.date.accessioned2019-07-13T02:32:28Z
dc.date.available2019-07-13T02:32:28Z
dc.date.issued2019-03-09
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/27955
dc.descriptionKetersediaan beras berasal dari produksi beras domestik, impor, dan perubahan stok Bulog. Ketersediaan beras daerah terutama berasal dari produksi beras domestik dan Bulog berperan menstabilkannya dengan cara membeli beras petani pada saat produksi melimpah kemudian menyimpannya di gudang dan selanjutnya menyalurkannya kembali pada saat paceklik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola ketersediaan beras di Provinsi Bengkulu sebagai informasi kegiatan agribisnis beras. Data yang digunakan adalah data time series bulanan dari tahun 2010 – 2016. Ketersediaan beras dilihat dari produksi beras domestik (QSB1) dan dari produksi beras domestik dengan peran Bulog (QSB2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola ketersediaan beras di Provinsi Bengkulu tidak stabil. Penyediaan beras sangat bergantung pada produksi beras domestik dan peran Bulog belum mampu mengatasi ketidakstabilan ketersediaan beras tersebut.en_US
dc.description.abstractKetersediaan beras berasal dari produksi beras domestik, impor, dan perubahan stok Bulog. Ketersediaan beras daerah terutama berasal dari produksi beras domestik dan Bulog berperan menstabilkannya dengan cara membeli beras petani pada saat produksi melimpah kemudian menyimpannya di gudang dan selanjutnya menyalurkannya kembali pada saat paceklik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola ketersediaan beras di Provinsi Bengkulu sebagai informasi kegiatan agribisnis beras. Data yang digunakan adalah data time series bulanan dari tahun 2010 – 2016. Ketersediaan beras dilihat dari produksi beras domestik (QSB1) dan dari produksi beras domestik dengan peran Bulog (QSB2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola ketersediaan beras di Provinsi Bengkulu tidak stabil. Penyediaan beras sangat bergantung pada produksi beras domestik dan peran Bulog belum mampu mengatasi ketidakstabilan ketersediaan beras tersebut.en_US
dc.publisherPROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectPola, ketersediaan, dan beras.en_US
dc.titlePOLA KETERSEDIAAN BERAS DI PROVINSI BENGKULUen_US
dc.typeBooken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record