APRESIASI MASYARAKAT MUSLIM TERHADAP PERBANKAN SYARIAH DI KABUPATEN NABIRE
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor label syariah, sosialisasi, produk, riba, lingkungan, dan faktor referensi terhadap apresiasi masyarakat muslim terhadap perbankan syariah di Kabupaten Nabire. Subyek penelitian ini adalah masyarakat muslim di Distrik Nabire dan Distrik Nabire Barat. Penelitian ini menggunakan data primer dimana teknik pengumpulan data menggunakan metode angket kepada 397 responden. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik Non Probability Sampling dan teknik Slovin dengan cara Purposive Sampling. Metode yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan softwere SPSS 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Variabel label syariah berpengaruh seecara positif signifikan terhadap apresiasi masyarakat muslim sebesar 0,299, (2) Variabel Sosialisasi berpengaruh secara positif signifikan terhadap apresiasi masyarakat muslim sebesar 0,134, (3) Variabel produk berpengaruh secara positif signifikan terhadap apresiasi masyarakat muslim sebesar 0,329, (4) Variabel riba berpengaruh secara positif signifikan terhadap apresiasi masyarakat muslim sebesar 0,123, (5) Variabel lingkungan berpengaruh secara positif signifikan terhadap apresiasi masyarakat muslim sebesar 0,105, (6) Variabel Referensi tidak berpengaruh terhadap apresiasi masyarakat muslim dengan nilai -0,016. Variabel Label Syariah, Sosialisasi, Produk, Riba dan Lingkungan dan Referensi secara simultan berpengaruh positif signifikan terhadap apresiasi masyarakat muslim terhadap perbankan syariah sebesar 55,8%, sedangkan sisanya sebesar 44,2% dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian ini.