Show simple item record

dc.contributor.advisorPUTRA, HUSNI AMRIYANTO
dc.contributor.authorHAFIDHA, SELMA INTANIA
dc.date.accessioned2019-09-03T02:21:05Z
dc.date.available2019-09-03T02:21:05Z
dc.date.issued2019-03-27
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/28589
dc.descriptionPekerja anak merupakan salah satu permasalahan yang hampir terjadi di negara berkembang. Salah satu negara yang masih tingkat pekerja anaknya yaitu India. Banyak faktor yang menyebabkan masih banyaknya tingkat pekerja anak di dunia. Salah satu yang paling mendominasi yaitu faktor kemiskinan. Kemiskinan tersebut kemudian mengharuskan orang tua untuk memperkejakan anak-anaknya untuk memenuhi kebutuhan. Hal tersebut kemudian menjadi fokus badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yaitu International Labour Organizations (ILO) untuk mengurangi bahkan menghapus pekerja anak di beberapa negara berkembang di dunia. ILO kemudian mencanangkan sebuah program yaitu IPEC Program untuk mengurangi bahkan menghapus pekerja anak yang ada di beberapa negara di dunia, khususnya di India. Selain mencanangkan sebuah program, ILO juga berperan aktif untuk menjalin hubungan kerjasama dengan pemerintah India dengan tujuan untuk menyepakati terkait undang-undang pekerja anak juga mengharuskan negara untuk meratifikasi konvensi yang telah disusun oleh ILO. Selain kerjasama, ILO juga mengawasi penerapan undang-undang yang telah ditetapkan sebuah negara agar tidak dilanggar oleh perusahaan-perusahaan yang memperkerjakan anak di bawah umur.en_US
dc.description.abstractPekerja anak merupakan salah satu permasalahan yang hampir terjadi di negara berkembang. Salah satu negara yang masih tingkat pekerja anaknya yaitu India. Banyak faktor yang menyebabkan masih banyaknya tingkat pekerja anak di dunia. Salah satu yang paling mendominasi yaitu faktor kemiskinan. Kemiskinan tersebut kemudian mengharuskan orang tua untuk memperkejakan anak-anaknya untuk memenuhi kebutuhan. Hal tersebut kemudian menjadi fokus badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yaitu International Labour Organizations (ILO) untuk mengurangi bahkan menghapus pekerja anak di beberapa negara berkembang di dunia. ILO kemudian mencanangkan sebuah program yaitu IPEC Program untuk mengurangi bahkan menghapus pekerja anak yang ada di beberapa negara di dunia, khususnya di India. Selain mencanangkan sebuah program, ILO juga berperan aktif untuk menjalin hubungan kerjasama dengan pemerintah India dengan tujuan untuk menyepakati terkait undang-undang pekerja anak juga mengharuskan negara untuk meratifikasi konvensi yang telah disusun oleh ILO. Selain kerjasama, ILO juga mengawasi penerapan undang-undang yang telah ditetapkan sebuah negara agar tidak dilanggar oleh perusahaan-perusahaan yang memperkerjakan anak di bawah umur.en_US
dc.publisherFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectIndia, Pekerja Anak, Organisasi Buruh International, Program IPECen_US
dc.titleUPAYA ILO ( INTERNATIONAL LABOUR ORGANIZATION ) DALAM MENANGANI EKSPLOITASI ANAK DI INDIA (2011-2015)en_US
dc.typeThesis SKR 621en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record