Bimbingan konseling merupakan kegiatan yang bersumber pada kehidupan manusia. Karena dalam kehidupan manusia selalu mengalami masala yang bermacam-macam. Sehingga membutuhkan orang lain untuk menyelesaikan masalahnya. Bimbingan konseling merupakan rangkaian program layanan yang diberikan kepada peserta didik agar mereka mampu berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses layanan bimbingan dan konseling bagi korban bencana alam yang ada di Donggala Kodi Palu Sulawesi Tengah dan menjelaskan faktor penghambat dan faktor pendukung dalam pelaksaan layanan bimbingan dan konseling bagi korban bencana alam. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dan dilihat berdasarkan tempat penelitian lapangan. Subyek penelitian adalah Ketua MDMC Relawan MDMC, jga korba bencana alam. Sedangkan obyek dalam penelitian ini adalah layanan yang digunakan dalam pelaksanaan bimbingan konseling bagi korban bencana alam di Donggala Kodi, Palu Sulawesi Tengah. Metode pengumpulan data terdiri dari: wawancara, observasi, dan dokumentasi. Program-program dalam penangggulangan bencana yang dilakukan MDMC, upaya meminimlisir trauma yang terjadi pasca bencana,agar para korban bisa bersosialisasi lagi dan bekerja.