KOLABORASI MASYARAKAT DAN PEMERINTAH DALAM PENGEMBANGAN OBYEK WISATA GOA KISKENDO DI DESA JATIMULYO KABUPATEN KULON PROGO
Abstract
Pengembangan obyek wisata dilakukan sebagai upaya melestarikan peninggalan terdahulu. Dimana obyek wisata memiliki nilai sejarah tersendiri yang perlu dilestarikan terus menerus. Kolaborasi yang dilakukan Pemerintah dan masyarakat dalam mengembangkan Goa Kiskendo ditujukan untuk melestarikan peninggalan orang terdahulu dan pengemabangan dilakukan agar wisata berbasis sejarah pada saat ini tidak kalah dengan obyek wisata lainnya. Maka penelitian ini bertuuan untuk mengembangkan obyek wsiata sejarah dalam meningkatkan pengunjung serta meningkatkan minat masyarakat terhdap wisata sejarah.
Pada penelitian ini metode yang digunakan yaitu penelitian kualitatif deskripsif, dimana dalam memperoleh data menggunakan hasil wawancara, hasil dokumentasi dan hasil dokumen yang berasal dari buku, jurnal dan berita. Dalam mencari hasil wawancara obyek yang terkait yaitu Staff Dinas Pariwisata Kulon Progo dan masyarakat yang terlibat dalam Pokdarwis. Penelitian ini berlokasi di Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo,Kabupaten Kulon Progo. Dlam emperoleh data mengunakan data primer dan data sekunder yang selanjutnya di analisis dengan 3 tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan pengambilan keputusan.
Struktur jaringan dalam kolaborasi tersebut kuat karena hanya dilakukan oleh pihak dan tanpa adanya pihak swasta. Kedua pihak sama-sama memiliki komitmen yang kuat dalam mengambangkan obyek wisata tersebut. Rasa percaya antara kedua pihak sangat baik dengan adany pola komunikasi yang transparan sehingga tidak adanya rasa tiak percaya antara pelaku. Kejelasan tata kelola dalam mengembangan Goa Kiskendo juga jelas dimana pohak yang terlibat memiliki garis koordinasi yang saling berhubungan. Akses terhadap otoritas pada pengembangan ini sangat baik karena pihak tertinggi dalam pengembangan memiliki akses yang luas untuk mengetahui pengembngan yang dilakukan serta adanya pembagian tugas yang jelas. Dalam berbagi informasi sangatlah transparan karena adanya informasi yang bisa diakses semua orang berupa media sosial dan adanya group chat yang digunakan untuk pengelola dalam membagikan informasi yang dijadikan sebagai media bertukar informasi. Dalam pembagian tanggung jawab antara kedua pihak dilakukan dengan baik dengan adanya target yang ditetapkan setiap tahunnya agar hasil yang dicapai bisa maksimal. Dalam pengembangan ini juga dibarengi dengan pengembngan infrastruktur dan sumber daya manusia agar kolaborasi yang dilakukan dapat berjalan sesuai tujuan yang telah ditetapkan.
Hasil dari pengembangan Goa Kiskendo dapat diketahui bahwa kolaborasi yang dilakukan Pemerintah dan masyarakat telah dilakukan dengan baik, indikator yang mengukur keberasilan juga memiliki hasil akhir yang baik, namun dalam mningkatkan pengunjung kedua pihak masih kurang karena adanya penurunan pengunjung beberapa tahun terakhir karena adanya berbagai faktor dri infrastruktur, cuaca serta banyaknya obyek wisata baru.