dc.contributor.advisor | PRIYO, MANDIYO | |
dc.contributor.advisor | WIDIANTI, ANITA | |
dc.contributor.author | PRABOWO, UTMAN DWI | |
dc.date.accessioned | 2019-09-28T02:15:43Z | |
dc.date.available | 2019-09-28T02:15:43Z | |
dc.date.issued | 2019-02-22 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/29168 | |
dc.description | Pembangunan infrastruktur di Indonesia mengalami perkembangan yang
signifikan. Fakta tersebut tercemin dari meningkatnya pembangunan baik di sektor
jalan ataupun fasilitas infrastruktur lainnya. Suatu proyek yang dikerjakan akan selalu
memiliki resiko yang tinggi, resiko yang tinggi tersebutlah yang dijadikan dasar
mengapa suatu perencanaan dan pelaksanaan dalam penyelesaian pekerjaan proyek
Pembangunan Peningkatan Jalan Simpang Kabu Danau Raya Simpang 5 Nimbung di
Sumatra selatan harus dilakukan secara tepat dan hati-hati. Tujuan dari penelitian ini
adalah membandingkan antara duarsi dan biaya proyek normal dengan durasi dan
biaya akibat penambahan jam kerja dan alat berat dengan Metode Duration and Cost
Trade Off. Dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk
penambahan jam kerja (lembur) selama 1 jam lebih rendah dari harga normal yaitu
sebesar Rp. 24.357.189.241,49 dengan percepatan durasi 152 hari, untuk biaya
penambahan jam kerja (lembur) selama 2 jam adalah Rp. 24.343.782.305,97 dengan
percepatan durasi 141 hari, dari untuk biaya penambahan kerja (lembur) 3 jam adalah
Rp. 24.174.857.220,56 dengan percepatan durasi 128 hari. Untuk penambahan tenaga
kerja / alat berat selama 1 jam biaya yang dikeluarkan sebesar Rp. 24.250.867.151,06
dengan percepatan durasi 152 hari, untuk penambahan tenaga kerja / alat berat selama
2 jam biaya yang dikeluarkan sebesar Rp24.136.016.372,69 dengan percepatan durasi
141 hari, dan untuk penambahan tenaga kerja/ alat berat selama 3 jam biaya yang
dibutuhkan sebesar Rp24.002.792.329,40 dengan durasi percepatan 128 hari. Dapat
disimpulkan bahwa percepatan durasi proyek dengan penambahan jam kerja (lembur)
atau penambahan tenaga kerja / alat berat lebih efektif dan efisien dalam segi biaya dan
durasi dibandingkan dengan biaya dan durasi normal proyek. | en_US |
dc.description.abstract | Infrastructure development in Indonesia has experienced a significant
development. This fact is reflected in the increasing development both in the road
sector and other infrastructure facilities. A project that is carried out will always have
a high risk, this high risk is the basis of why a planning and implementation in the
completion of the project work Development of the Improvement of Simpang Kabu
Danau Raya Cross 5 Nimbung Road in southern Sumatra must be carried out properly
and carefully. The purpose of this study is to compare the duration and cost of normal
projects with duration and costs due to additional working hours and heavy equipment
capacity with Duration and Cost Trade Off Method. From the study shows that the
costs incurred for the addition of working hours (overduration) for 1 hour is lower than
the normal price of Rp. 24,357,189,241.49 with an acceleration of 152 days, for the
cost of additional working hours (overduration) for 2 hours is Rp. 24,343,782,305.97
with an duration of 141 days, for the cost of additional work (overduration) 3 hours is
Rp. 24,174,857,220.56 with a duration of 128 days acceleration. And while for the
addition of labor / heavy equipment for 1 hour the cost of Rp. 24,250,887,151.06 with
an acceleration of 152 days, for the addition of labor / heavy equipment for 2 hours the
costs incurred were Rp. 24,136,016,372.69 with an acceleration duration of 141 days,
and for the addition of labor / heavy equipment for 3 hours. the amount needed is Rp.
24,002,792,329.40 with a duration of 128 days. It can be concluded that the
acceleration of the duration of the project with the addition of working hours
(overduration) or the addition of labor / heavy equipment is more effective and efficient
in terms of cost and duration compared to the normal costs and duration of the project. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Construction Project, Duration and Cost Tride Off Method, additional hours and heavy equipment, Duration and Cost, effective and efficient | en_US |
dc.title | ANALISA PENGENDALIAN DURASI DAN BIAYA KONSTRUKSI PEKERJAAN JALAN DI SUMATRA SELATAN DENGAN METODE DURATION AND COST TRADE OFF | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
026 | en_US |