Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh media exposure, sensitivitas industri, kepemilikian asing, kepemilikan publik dan profitabilitas terhadap environmental disclosure dan dampaknya terhadap nilai perusahaan. Subyek dalam penelitian ini yaitu perusahaan pertambangan, energi, kimia, farmasi, kosmetik, makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2017. Sampel penelitian ditentukan menggunakan purposive sampling. Penelitian ini memiliki sampel 35 perusahaan dengan total data yang diolah sebanyak 70 data. Data diolah dengan menggunakan program IBM SPSS 22 dan dianalisis menggunakan regresi berganda untuk model penelitian kesatu dan regresi sederhana untuk model penelitian kedua. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan diketahui bahwa hanya variabel sensitivitas industri dan kepemilikan publik yang berpengaruh positif terhadap environmental disclosure. Sementara itu variabel media exposure, kepemilikan asing, profitabilitas tidak berpengaruh terhadap environmental disclosure, dan variabel environmental disclosure tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan.