PERAN ORANGTUA POLIGAMI DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK ANAK
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orangtua poligami dalam pembentukan akhlak anak di Kecamatan Bruno Kabupaten Purworejo. Sedangkan secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran apa saja yang dilakukan oleh orangtua poligami dalam pembentukan akhlak anak di Kecamatan Bruno kabupaten Purworejo.
Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan menggunakan model studi kasus. Penelitian studi kasus merupakan strategi yang di dalamnya penelitian menyelidiki secara cermat suatu program, peristiwa, aktivitas, proses atau sekelompok individu. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriftif. Subyek penelitan ini adalah tiga orangtua yang berpoligami dalam pembentukan akhlak anak. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukakan melalu tiga tahap yaitu: reduksi data, penyajian data dan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian menunjukan adanya peran orangtua poligami dalam pembentukan akhlak anak. Peran yang dilakukan orangtua poligami adalah: (1) Peran Modelling, yaitu keteladanan yang baik oleh para orangtua poligami dalam mendidik anak adalah cara yang paling baik untuk mengembangkan akhlak anak. (2) Peran Mentoring, yaitu orangtua poligami sudah memberikan perlindungan dan menjalin hubungan antar personal keluarga dengan cara memberikan kasih sayang secara mendalam dengan jujur dan tanpa syarat. (3) Peran Organizing, yaitu orangtua poligami sudah membangun tim dalam keluarga untuk bisa bekerja sama dalam memenuhi kebutuhan keluarga. (4) Peran Teaching, yaitu orangtua poligami berperan sebagai guru bagi anak-anaknya yang mengajarkan dan mendekatkan mereka kepada agama mereka.