| dc.contributor.advisor | SETYAWATI, IKA | |
| dc.contributor.author | ISTIQOMAH, YASINTA NISSA | |
| dc.date.accessioned | 2019-10-23T07:59:40Z | |
| dc.date.available | 2019-10-23T07:59:40Z | |
| dc.date.issued | 2018-12-21 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/29976 | |
| dc.description | Background : Hiperlipidemia merupakan kelainan metabolisme lipid yang ditandai dengan meningkatnya kadar trigliserida dalam darah (Velayutham et al., 2008). Hiperlipidemia yang tidak terkontrol dapat menyebabkan aterosklerosis yang merupakan dasar penyakit kardiovaskular maupun serebrovaskular (Goldstein, 1973). Buah Okra (Abelmoschus esculentus L.) diketahui dapat meningkatkan aktivitas enzim LPL sehingga dapat menurunkan kadar trigliserida.
Metode : Penelitian eksperimental dengan pre and post with control group design terhadap tikus jantan galur Wistar yang diberi diet tinggi lemak berupa kuning telur puyuh sebanyak 1,4 mL/200gram BB/hari. Sampel terdiri dari 30 ekor tikus yang dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kontrol negatif, kontrol positif, standar (tikus hipertrigliserida yang diberi simvastatin 0,72 mg/200gram BB), dan 3 kelompok perlakuan yang diberi buah Okra (Abelmoschus esculentus L.) sebanyak 0,18 gram (P1), 0, 36 gram (P2), dan 0,72 gram (P3) yang direndam dalam 3,6 mL air. Analisis kadar trigliserida dengan metode Enzymatic Colorimetric Test (GOD PAP).
Hasil : Didapatkan hasil bahwa pada semua kelompok terdapat rerata selisih penurunn kadar trigliserida yang berbeda bermakna (p<0,05). Dosis buah Okra (Abelmoschus esculentus L.)yang paling efektif menurunkan kadar trigliserida adalah 0,72 gram yang direndam dalam 3,6 mL air.
Kesimpulan : Air rendaman buah Okra (Abelmoschus esculentus L.) dapat menurunkan kadar trigliserida tikus wistar jantan yang diberi diet tinggi lemak.
Kata kunci : Abelmoschus esculentus L., trigliserida, tikus wistar jantan | en_US |
| dc.description.abstract | Background: Hyperlipidemia is a lipid metabolism disorder characterized by increased triglycerides in blood (Velayutham et al., 2008). Uncontrolled hyperlipidemia can cause atherosclerosis, which is the underlying cause of cardiovascular and cerebrovascular diseases (Goldstein, 1973). Okra (Abelmoschus esculentus L.) is known to improve LPL enzyme activity, thus reducing triglycerides level.
Methods: Experimental study using pre and post with control group design was performed on male Wistar rats which were given high fat diet in the form of quail egg yolk for 1.4 ml/200-gram body weight/day. Samples include 30 rats divided into 6 groups, i.e. negative control, positive control, standard (hyper triglyceride rats given 0.72 mg/200 mg body weight of simvastatin), and 3 treatment groups which were given Okra fruit (Abelmoschus esculentus L.) at 0.18 gram (P1), 0.36 gram (P2), and 0.72 gram (P3), immersed in 3.6 mL water. Triglycerides level was analyzed using Enzymatic Colorimetric Test (GOD PAP) method.
Results: The results showed that there were significant differences (p < 0.05) of mean triglycerides level decrease in all groups. The most effective dose of Okra (Abelmoschus esculentus L.) in decreasing triglycerides was 0.72 gram immersed in 3.6 mL water.
Conclusion: Okra (Abelmoschus esculentus L.) immersed in water can decrease triglycerides level of male Wistar rats given high fat diet. | en_US |
| dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Abelmoschus esculentus L., triglycerides, male Wistar rats | en_US |
| dc.title | PENGARUH AIR RENDAMAN BUAH OKRA (Abelmoschus esculentus L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |
