KALIBRASI HYDROPHONE SEBAGAI ALAT UKUR ANGKUTAN SEDIMEN DI SUNGAI CODE
Abstract
Sungai Code merupakan salah satu aliran sungai berasal dari Gunung
Merapi yang melintasi Kota Yogyakarta. Erupsi Gunung Merapi yang terjadi pada
tahun 2010 mengakibatkan bahaya banjir lahar dingin. Perubahan angkutan
sedimen dari banjir lahar dingin seringkali menimbulkan dampak kerusakan
terhadap infrakstruktur yang ada di sekitar sungai. Penelitian ini bertujuan untuk
memantau angkutan sedimen di Sungai Code dengan alat hydrophone.
Hydrophone adalah salah satu metode pengukuran dan pencatatan angkutan
sedimen yang dapat dimonitor secara langsung. Alat ini dapat menunjukkan besar
angkutan sedimen yang diakibatkan adanya benturan sedimen yang di konversi
menjadi detakan atau pulse. Pengujian dilakukan untuk mendapatkan banyaknya
data pulse yang dihasilkan dari material angkutan sedimen. Dalam penelitian ini,
dilakukan beberapa variasi diameter material untuk mengetahui perbedaan pulse
yang dihasilkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin besar suatu
material maka data yang diperoleh akan semakin besar. Contoh data pulse dengan
material dari 1 butir kelereng yang mencapai skala kekuatan ke 4 (HP4) memiliki
diameter 25 mm, data pulse yang mencapai skala kukuatan ke 3 (HP3) memiliki
diameter 16 mm dan data pulse yang mencapai skala kekuatan ke 2 (HP2)
memiliki diameter 11 mm. Semakin banyak material yang digunakan dalam
pengujian maka tingkat kekuatan semakin tinggi.