MANAJEMEN PRODUKSI FILM DOKUMENTER PENDEK “ASU (PROKONTRA)”
Abstract
Penelitian ini berfokus pada manajemen produksi film dokumenter ASU (prokontra) yang meliputi 3 (tiga) tahap yaitu fungsi perencanaan, produksi dan paska produksi. Film dokumenter ini mengangkat isu tentang pejagalan anjing di kota Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data diambil dari wawancara mendalam dengan sutradara film dokumenter ASU dan camera person. Adapun data sekunder diperoleh dari website komunitas hewan) dan media sosial (intagram) animal friend jogja dan berita-berita dari media massa lokal dan nasional. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, sutradara melakukan proses riset mendapatkan informasi mengenai penjagalan anjing di Yogyakarta. Kedua, sutradara dalam film ASU (prokontra) menggunakan pendekatan observatif agar dapat merekam kejadian secara spontan dan natural. Alur produksi film ASU menekankan pada proses shooting yang informal, tanpa adanya alat teknis yang berlebihan dan tidak memerlukan perancangan sebelumnya.Ketiga, sutradara melakukan pendekatan dengan komunitas selaku subjek dengan baik. Pendekatan ini dilakukan untuk membangun kepercayaan agar mengambil moment dengan tepat.