dc.contributor.advisor | PRADANITA, VISTA NURASTI | |
dc.contributor.author | CHABBATY, ALMAS MACHILLA | |
dc.date.accessioned | 2019-11-19T01:40:18Z | |
dc.date.available | 2019-11-19T01:40:18Z | |
dc.date.issued | 2018-12-26 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/30481 | |
dc.description | Latar Belakang: Demonstrasi atau unjuk rasa adalah pernyataan protes yang dikemukakan secara bersama-sama oleh sekumpulan orang dihadapan umum. Dari beberapa kasus unjuk rasa yang terjadi, tidak sedikit yang bisa berakhir dengan kerusuhan. Dalam menanggulangi hal tersebut Polri memiliki satuan khusus untuk diterjunkan yang dalam tugasnya harus sesuai dengan peraturan yang ada sehingga tercapai kinerja yang baik. Kematangan emosi dan kemampuan adaptasi merupakan dua dari beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kinerja seseorang sehingga perlu diteliti apakah ada hubungan antara kematangan emosi dan adaptasi dengan kinerja pasukan huru hara Sat Brimob Polda DIY dalam mengamankan aksi demonstrasi yang terjadi.
Metode : Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif non eksperimental (observasional) dan dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data dilakukan di Kompi Brimob Gondowulung di Jalan Imogiri Timur pada bulan September 2018 dengan menggunakan kuesioner yang diisi secara langsung oleh responden yang berjumlah 74 orang. Data dianalisis menggunakan uji statistic Chi Square.
Hasil : Dari total 74 responden didapatkan 62 orang (83.8%) memiliki tingkat kematangan emosi yang positif, 12 orang (16.2%) memiliki tingkat kematangan emosi yang tidak stabil (kadang positif kadang negatif) dan tidak ada anggota PHH yang memiliki tingkat kematangan emosi yang negatif. Kemudian untuk variabel kemampuan adaptasi didapatkan hasil sebanyak 56 orang (75.7%) memiliki tingkat adaptasi yang tinggi, 14 orang (18.9%) memiliki tingkat adaptasi yang sedang dan sisanya sebanyak 4 orang (5.4%) memiliki tingkat adaptasi yang rendah. Untuk variabel kinerja didapatkan sebanyak 58 (78.4%) memiliki kinerja yang baik, 14 orang (18.9%) memiliki kinerja yang cukup dan sebanyak 2 orang (2.7%) memiliki kinerja yang kurang. Nilai uji statistik hubungan antara kematangan emosi dengan kinerja anggota PHH SAT Brimob Polda DIY didapatkan hasil yang bermakna (p=0,003), dan nilai uji statistik hubungan antara kemampuan adaptasi dengan kinerja anggota PHH SAT Brimob Polda DIY didapatkan hasil yang bermakna (p=0,018).
Kesimpulan : Ada hubungan yang bermakna antara tingkat kematangan emosi dan adaptasi kinerja anggota PHH SAT Brimob Polda DIY. | en_US |
dc.description.abstract | Background : Demonstrations are the statements of protest that expressed by a group of people in public. From the several cases that occurred, many of them ended in riots. For overcoming this matter, Indonesian Police has a special unit that its duties must be in accordance with existing regulations so good performance can be achieved. Emotional maturity and adaptation are two of several factors that influence a person’s performance so it needs to be examined wether there is a relationship between emotional maturity and adaptation to the performance of members of Brigade mobile during securing a demonstration.
Methods : The design of this study was a non-experimental quantitative research (observational) with a cross sectional approach. Data collection was carried out at the Brimob Gondowulung Company on Jl. Imogiri Timur in September 2018 using a questionnaire filled out directly by 74 of respondents. The data were analyzed using Chi Square statistical tests.
Result : Among the total of 74 respondents, 62 people (83.8%) had a positive level of emotional maturity, 12 people (16.2%) had an unstable level of emotional maturity (sometimes positive sometimes negative) and no PHH members had a negative level of emotional maturity. Then for the adaptation ability variable was found that 56 people (75.7%) had a high level of adaptation, 14 people (18.9%) had a moderate level of adaptation and the remaining 4 people (5.4%) had a low level of adaptation. For the performance variable, 58 (78.4%) had good performance, 14 people (18.9%) had sufficient performance and 2 people (2.7%) had poor performance. The statistical test of the relationship between emotional maturity and the performance of members of PHH SAT Brimob Polda DIY showed significant results (p = 0.003), and the statistical test of the relationship between adaptability and the performance of members of PHH SAT Brimob Polda DIY showed significant results (p = 0.018).
Conclusion : There is a significant relationship between the level of emotional maturity and the adaptation of the performance of members of PHH SAT Brimob Polda DIY. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Emotional Maturity, Adaptability, Performance | en_US |
dc.title | HUBUNGAN KEMATANGAN EMOSI DAN ADAPTASI DENGAN KINERJA ANGGOTA PASUKAN HURU HARA SAT BRIMOB POLDA DIY DALAM MENGAMANKAN AKSI DEMONSTRASI | en_US |
dc.type | Thesis SKR FKIK 516 | en_US |