dc.contributor.author | MAYNA, NADILA PUTRI | |
dc.date.accessioned | 2019-11-30T01:54:05Z | |
dc.date.available | 2019-11-30T01:54:05Z | |
dc.date.issued | 2019 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/30663 | |
dc.description | Surgery is any form of healing action that uses invasion techniques with the aim of repairing the problematic part of the body. It is known that every surgical procedure performed on someone can bring up some common problems. For example pain, malnutrition, wound dehiscence, and post surgical ileus in patients. Postoperative Ileus is the most common abdominal problem and can cause pain, distension, difficulty breathing, and of course can increase hospital costs more expensive because of the length of time the patient is treated. Nurses need to carry out post-surgical care early to prevent further problems from occurring. Postsurgical care that can be done is early mobilization. The purpose of this study was to determine the effect of early mobilization on the recovery time of intestinal peristalsis of post surgical patients in PKU Muhammadiyah Hospital Gamping. This type of research is pre-experimental research using a static group comparative research. The subjects of this study were 20 subjects as the intervention group and 20 control subjects. So, the total subjects in this study were 40. The sampling technique used in this study was purposive sampling, which is the sample chosen was considered to be able to represent the characteristics of the entire population, namely post surgery patients with regional anesthesia. Data analysis in this study used a cross sectional analysis because this research was conducted in a certain period of time. The results of this study indicate that it is known that the p-value in the Mann-Whitney statistical test is 0,000 (<0.05), there is an effect of early mobilization on the recovery of intestinal peristalsis in post-surgical patients at PKU Muhammadiyah Gamping Hospital. Followed by the results of the mean intestinal peristaltic recovery time of the intervention group patients were 12.00 and the control group patients were 29.00, which proved that there were differences in the peristatic recovery time of patients in the intervention group and the control group | en_US |
dc.description.abstract | Pembedahan adalah segala bentuk tindakan penyembuhan yang menggunakan teknik invansif dengan tujuan untuk memperbaiki bagian tubuh yang bermasalah. Diketahui setiap tindak pembedahan yang dilakukan pada seseorang dapat memunculkan beberapa masalah umum. Misalnya nyeri, malnutrisi, wound dehiscence, dan ileus post pembedahan pada pasien. Ileus post pembedahan adalah sebuah masalah abdominal yang paling sering terjadi dan dapat menimbulkan rasa sakit, distensi, kesulitan bernapas, dan tentunya dapat meningkatkan biaya rumah sakit semakin mahal karena lama rawat pasien tersebut. Perawat perlu melakukan perawatan post pembedahan secara dini untuk mencegah terjadinya masalah lebih lanjut. Perawatan post pembedahan yang dapat dilakukan yaitu mobilisasi dini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh mobilisasi dini terhadap waktu pemulihan peristaltik usus pasien post pembedahan di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Jenis penelitian ini adalah penelitian praeksperimen dengan menggunakan rancangan penelitian perbadingan kelompok statis (Static Group Comparison). Subyek penelitian ini adalah 20 subyek sebagai kelompok intervensi dan 20 subyek kontrol. Jadi, total subyek pada penelitian ini adalah 40. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive sampling, artinya sampel yang dipilih dianggap dapat mewakili karakteristik populasi seluruhnya yaitu pasien post pembedahan dengan anestesi regional. Analisa data pada penelitian ini menggunakan cross sectional analisys karena penelitian ini dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa diketahui nilai p-value pada uji statistik Mann-Whitney sama dengan 0,000 (<0,05), artinya terdapat pengaruh pemberian mobilisasi dini terhadap pemulihan peristaltik usus pasien post pembedahan di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Diikuti hasil nilai rerata waktu pemulihan peristaltik usus pasien kelompok intervensi yaitu 12,00 dan pasien kelompok kontrol yaitu 29,00, yang membuktikan bahwa terdapat perbedaan pada waktu pemulihan peristatik usus pasien kelompok intervensi dan kelompok kontrol. | en_US |
dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
dc.subject | EARLY MOBILIZATION | en_US |
dc.subject | MOBILISASI DINI | en_US |
dc.subject | INTESTINAL PERISTALSIS | en_US |
dc.subject | PERISTALTIK USUS | en_US |
dc.subject | POST SURGERY | en_US |
dc.subject | POST PEMBEDAHAN | en_US |
dc.title | PENGARUH MOBILISASI DINI TERHADAP PEMULIHAN PERISTALTIK USUS PASIEN POST PEMBEDAHAN DI RS PKU MUHAMMADIYAH GAMPING | en_US |
dc.type | Thesis SKR FKIK 473 | en_US |